Pemotor Tabrak Pohon hingga Terlempar ke Jurang
Pengendara mendadak oleng di jalur lurus, dan langsung menabrak trotoar dan pohon hingga terlempar ke jurang sedalam 2 meter.
TABANAN, NusaBali
Kecelakaan mengenaskan terjadi di Jalur Denpasar-Gilimanuk tepatnya di Jalan Jurusan Denpasar-Gilimanuk, depan Cafe Joged, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan pada Minggu (4/9).
Korbannya adalah Subari, 43. Warga asal Dusun Curah, Kecamatan Muncar Banyuwangi ini tewas di tempat setelah menabrak pohon hingga terlempar ke jurang.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.45 Wita. Saat itu Subari yang mengendarai Honda Supra X Nopol 6342 IY datang dari arah Barat (Gilimanuk) menuju timur (Denpasar). Setibanya di TKP dengan kondisi jalan lurus, Subari mendadak oleng.
Dia pun tak bisa menguasai kendaraan sehingga jatuh menabrak trotoar dan menabrak pohon hingga korban terlempar ke jurang sedalam 2 meter. Akibat kecelakaan tersebut Subari tewas di lokasi kejadian.
Kasatlantas Polres Tabanan AKP Kanisius Franata mengatakan, Subari oleng karena berkendara dalam keadaan ngantuk. Di samping itu dia mengendara dalam kondisi kecepatan tinggi. Akhirnya dia jatuh menabrak trotoar dan pohon hingga terlempar ke jurang sebelah kiri dari arah barat. "Pengendara diduga ngantuk sehingga kecelakaan," jelasnya.
Akibat kejadian itu, Subari meninggal di lokasi kejadian karena mengalami luka di bagian kepala akibat benturan. "Jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Tabanan untuk pemeriksaan luar serta menunggu penjemputan dari keluarga," tegas AKP Franata.
Subari tinggal di daerah Mengwi sebagai tukang kayu. "Pemotor tinggal di Mengwi, kerja tukang kayu," kata AKP Franata. *des
Korbannya adalah Subari, 43. Warga asal Dusun Curah, Kecamatan Muncar Banyuwangi ini tewas di tempat setelah menabrak pohon hingga terlempar ke jurang.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.45 Wita. Saat itu Subari yang mengendarai Honda Supra X Nopol 6342 IY datang dari arah Barat (Gilimanuk) menuju timur (Denpasar). Setibanya di TKP dengan kondisi jalan lurus, Subari mendadak oleng.
Dia pun tak bisa menguasai kendaraan sehingga jatuh menabrak trotoar dan menabrak pohon hingga korban terlempar ke jurang sedalam 2 meter. Akibat kecelakaan tersebut Subari tewas di lokasi kejadian.
Kasatlantas Polres Tabanan AKP Kanisius Franata mengatakan, Subari oleng karena berkendara dalam keadaan ngantuk. Di samping itu dia mengendara dalam kondisi kecepatan tinggi. Akhirnya dia jatuh menabrak trotoar dan pohon hingga terlempar ke jurang sebelah kiri dari arah barat. "Pengendara diduga ngantuk sehingga kecelakaan," jelasnya.
Akibat kejadian itu, Subari meninggal di lokasi kejadian karena mengalami luka di bagian kepala akibat benturan. "Jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Tabanan untuk pemeriksaan luar serta menunggu penjemputan dari keluarga," tegas AKP Franata.
Subari tinggal di daerah Mengwi sebagai tukang kayu. "Pemotor tinggal di Mengwi, kerja tukang kayu," kata AKP Franata. *des
Komentar