Palinggih di Pura Prajapati Desa Selat Roboh

Kerugian akibat musibah tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. “Kami menerima laporan dari palinggih di Pura Prajapati Desa Selat roboh sekitar pukul 13.00 Wita. Lokasi Pura Prajapati sendiri berada di Banjar Tegal,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Badung I Wayan Darma.

Menurut mantan Camat Petang itu, palinggih tersebut roboh akibat tanah di dasar palinggih dikeruk karena sedang ada perbaikan tembok panyengker. “Di sebelah palinggih didoser, karena memperbaiki tembok penyengker, jadi dasar pura tidak kuat dan roboh,” katanya sembari menyebut palinggih roboh ke lahan persawahan warga sekitar.

Mengingat kerusakannya cukup parah, BPBD menilai perlu segera dilakukan perbaikan agar tidak bertambah parah. “Jadi ini kebutuhannya mendesak perlu perbaikan segera. Untuk kerugian diperkirakan mencapai Rp 275 juta,” kata Darma.

Disinggung apa ada bantuan dari pemerintah untuk perbaikan segera, Darma belum bisa memastikan. Dia mengaku akan melaporkan terlebih dahulu musibah ini langsung ke bupati.

“Besok (hari ini) saya lapor ke Bapak Bupati melalui Bapak Sekda. Mudah-mudahan dijadikan prioritas, mengingat bangunan yang roboh bagunan integral dari palinggih di Pura Prajapati Desa Adat Selat,” tandas Darma. *asa