nusabali

Perebutkan Lapak UMKM di ABG, Pemkab Gelar Sayembara Kuliner Milenial

  • www.nusabali.com-perebutkan-lapak-umkm-di-abg-pemkab-gelar-sayembara-kuliner-milenial

NEGARA, NusaBali
Sebagai upaya mendorong kreativitas wirausaha muda, Pemkab Jembrana mengadakan lomba kuliner milenial di Anjungan Betutu Gilimanuk (ABG), Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya.

Sayembara yang rencananya diadakan pada pertengahan Desember ini, juga digelar untuk memperebutkan fasilitas lokasi usaha UMKM di halaman parkir ABG.

Dalam mengadakan lomba kuliner milenial itu, Pemkab Jembrana juga melibatkan tim dari Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Jembrana dengan sponsor kegiatan Bank BPD Bali. Sesuai jadwal yang ditetapkan, untuk tahap pendaftaran lomba berlangsung Jumat (3/12) hingga Rabu (8/12) mendatang. Selanjutnya tahap penyerahan materi lomba dari peserta pada Senin (13/12). Kemudian tahap penjurian pada Selasa (14/12) dan Rabu (15/12) mendatang, dan pengumuman pemenang pada Jumat (24/12).

Konsultan PLUT Jembrana Irwan, Jumat kemarin, mengatakan lomba kuliner milenial itu merupakan bagian mendorong pertumbuhan sekaligus mengasah kreativitas wirausaha muda. Hal itu menjadi bagian dalam program menciptakan 1.000 wirausaha baru yang merupakan salah satu misi program Bupati-Wakil Bupati Jembrana I Nengah Tamba-I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Ipat (Tamba-Ipat).

“Kita dorong anak-anak muda berkreativitas dan berani menjadi young entrepreneur (wirausaha muda). Kita juga harapkan pesertanya nanti anak-anak muda yang baru tamat SMA. Sehingga anak-anak muda kita tidak selalu mindset bekerja ke kota. Kita dorong berwirausaha, menciptakan peluang untuk diri sendiri,” ucap Irwan.

Irwan menjelaskan, dipilihnya lokasi lomba di ABG itu, juga menjadi semacam sayembara untuk seleksi UMKM yang akan diberikan berjualan di halaman parkir ABG. Areal halaman parkir di ABG itu sebelumnya dicanangkan sebagai salah satu lokasi pusat kuliner pada malam hari. Namun saat dibuka kesempatan tersebut, respons masyarakat sangat minim, dan hanya ada satu pemuda yang membuka angkringan di lokasi tersebut.

Meski hanya ada satu orang, sambung Irwan, angkring di bawah bimbingan PLUT tersebut, sempat ditinjau Bupati Jembrana dan diberikan dukungan untuk memasang pencahayaan lebih  menarik. Alhasil, usaha angkring yang dibuka tiap sore hingga malam hari itu cukup ramai. Hal itu pun kemudian membuat sejumlah anak-anak muda lain juga ingin berjualan di halaman parkir ABG tersebut.

“Sekarang setelah dilihat ramai, animonya sangat besar. Karena terlalu banyak peminat, makanya dilaksanakan seleksi melalui lomba itu. Nanti akan dipilih lima pemenang yang diberi hadiah uang, trofi, dan kesempatan berjualan di sana. Nanti anak-anak muda yang diberi kesempatan akan kita berikan pelatihan dan inkubasi bisnis selama enam bulan,” ucap Irwan.

Irwan menambahkan, dalam berwirausaha sangat perlu keberanian. Terlebih pada tahun 2026 nanti, dicanangkan oleh Bupati Tamba sebagai tahun emas Jembrana. Pada 2026 nanti akan dibangun berbagai destinasi wisata yang akan mengundang para wisatawan ke Jembrana. “Diharapkan anak-anak muda kita sudah mempersiapkan diri. Seperti pesan Pak Bupati, harus berani memulai, jangan terlalu banyak menganalisa,” tegas Irwan, pengusaha dari Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana. *ode

Komentar