nusabali

Pasien Sembuh Lampaui Jumlah Kasus Baru Terjadi di Semua Kabupaten/Kota

Pertama Selama Pandemi Covid-19 di Bali

  • www.nusabali.com-pasien-sembuh-lampaui-jumlah-kasus-baru-terjadi-di-semua-kabupatenkota

DENPASAR, NusaBali
Pandemi Covid-19 di Bali menorehkan catatan unik per 26 Agustus 2021. Untuk kali pertama sepanjang hampir 1,5 tahun pandemi Covid-19 sejak Maret 2020, jumlah pasien sembuh lampaui kasus baru terjadi di semua kabupaten/kota se-Bali, kecuali Badung.

Walhasil, saat ini tinggal 7,79 persen kasus aktif dari total 104.819 orang positif Covid-19 di Bali. Berdasarkan data terbaru yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, per Kamis (26/8) terdapat 950 pasien sembuh, bersamaan dengan munculnya 565 kasus baru dan 51 pasien meninggal. Dari 950 pasien sembuh tersebut, paling banyak berada di Kota Denpasar mencapai 295 orang. Sekadar dicatat, jumlah kasus baru Covid-19 di Denpasar pada hari yang sama kemarin sebanyak 175 orang, jauh di bawah pasien sembuh.

Sedangkan jumlah pasien sembuh terbanyak kedua per Kamis kemarin berada di Kabupaten Tabanan mencapai 146 orang, disusul Buleleng (121 pasien sembuh), Gianyar (109 pasien sembuh), Badung (84 pasien sembuh), Bangli (66 pasien sembuh), Karangasem (59 pasien sembuh), Jembrana (43 pasien sembuh), dan Klungkung (26 pasien sembuh), selain juga dari luar daerah Bali (1 pasien sembuh).

Dengan tambahan ini, maka jumlah kumulatif pasien Covid-19 di Bali yang sudah berhasil sembuh kini mencapai 93.335 orang. Tingkat kesembuhan Covid-19 di Bali pun terus memelonjak jadi 89,04 persen dari total 104.819 kasus positif atau naik sekitar 0,42 persen dibanding sehari sebelumnya. Hanya saja, ini masih jauh dari rekor angka sem-buhan tertinggi sepanjang pandemi Covid-19 di Bali yang mencapai hampir 96,00 persen.

Pada hari yang sama, Kamis kemarin, di Bali muncul 565 kasus baru Covid-19. dari 565 kasus baru tersebut, 8 orang di antaranya merupa-kan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), 102 orang pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan sisanya 455 orang transmisi lokal.

Khusus untuk 8 kasus PLLN kemarin, masing-masing 3 orang di Denpasar, 3 orang di Gianyar, dan 2 orang di Badung. Sedangkan dari 102 orang PPDN, terbanyak berada di Denpasar mencapai 50 orang, disusul Badung (15 orang), Karangasem (13 orang), Gianyar (10 orang), Tabanan (8 orang), Klungkung (3 orang), Jembrana (2 orang), dan Buleleng (1 orang).

Tambahan kasus Covid-19 per Kamis kemarin terbanyak muncul di De-npasar mencapai 175 kasus baru, disusul Badung (100 kasus baru), Gianyar (82 kasus baru), Tabanan (57 kasus baru), Buleleng (51 kasus baru), Bangli (35 kasus baru), Karangasem (29 kasus baru), Jembrana (21 kasus baru), dan Klungkung (14 kasus baru), selain juga ada tamba-han 1 kasus baru dari luar darerah Bali.

Walhasil, jumlah kumulatif positif Covid-19 di Bali sejak awal pandemi hingga kini mencapai 104.8198 orang. Dari jumlah itu, 770 orang atau 0,74 persen di antaranya merupakan PPLN, 12.944 orang atau 12,34 persen PPDN, dan 91.105 orang atau 86,92 persen merupakan transmisi lokal.

Jumlah kasus terbanyak masih berada di Denpasar mencapai 35.129 kasus, disusul Badung (18.889 kasus), Tabanan (10.542 kasus), Gianyar (10.369 kasus), Buleleng (9.842 kasus), Jembrana (5.533 kasus), Bangli (4.543 kasus), Karangasem (3.794 asus), dan Klungkung paling steril (3.668 kasus). Selain itu, juga ada 2.205 kasus dari luar daerah Bali dan 305 kasus dari WNA.

Hingga Kamis kemarin, jumlah kasus aktif (pasien Covid-19 yang masih dirawat di rumah sakit dan tempat karantina serta isolasi mandiri) di Bali mencapai 8.163 orang atau 7,79 persen dari total 104,819 kasus positif. Ini turun tajam sekitar 436 orang atau 0,45 persen dibanding sehari sebelumnya.

Kasus aktif terbanyak saat ini masih berada di Denpasar mencapai 2.313 orang, disusul Badung (1.604 orang), Tabanan (1.009 orang), Gianyar (904 orang), Buleleng (511 orang), Bangli (494 orang), Karang-asem (480 orang), Jembrana (470 orang), dan Klungkung (304 orang). Selain itu, ada 74 pasien dari luar daerah Bali yang masih dalam perawatan.

Sementara, per Kamis kemarin di Bali kembali terdapat 51 pasien Covid-19 meninggal dunia. Dari jumlah itu, terbanyak berada di Denpasar mencapai 14 pasien meninggal, disusul Badung (8 pasien meninggal), Buleleng (8 pasien meninggal), Tabanan (6 pasien meninggal), Karangasem (5 pasien meninggal), Gianyar (3 pasien meninggal), Bangli (3 pasien meninggal), Klungkung (3 pasien mening-gal), dan Jembrana (1 pasien meninggal).

Dengan tambahan 51 pasien meninggal per 26 Agustus 2021 kemarin, maka jumlah kumulatif pasien Covid-19 di Bali yang nyawanya gagal diselamatkan kini mencapai 3.321 orang atau 3,17 persen dari total 104.819 kasus positif. Ini naik sekitar 0,03 persen dibanding sehari sebelumnya.

Perlu dicatat, dari total 3.321 pasien meninggal sejak awal pandemi Covid-19 Maret 2020 lalu, terbanyak berada di Denpasar mencapai 810 orang, disusul di Badung (534 orang), Tabanan (470 orang), Buleleng (456 orang), Karangasem (268 orang), Gianyar (236 orang), Bangli (192 orang), Jembrana (182 orang), dan Klungkung 135 orang), selain juga dari luar daerah Bali (32 orang), dan WNA (6 orang). *nar


TONTON JUGA:
Aliansi BEM se-Bali Kritisi Penanganan Pandemi yang Dilakukan Pemerintah


Komentar