nusabali

5 Pasien Covid-19 di RSUD Klungkung Kritis

  • www.nusabali.com-5-pasien-covid-19-di-rsud-klungkung-kritis

5 pasien kritis yang mengalami gejala berat tersebut karena ada faktor penyakit penyerta dari pasien.

SEMARAPURA, NusaBali

Lima pasien Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Klungkung mengalami gejala berat/kritis, Minggu (11/7). Karena mereka memiliki penyakit penyerta. Mereka kni harus dirawat di ruang isolasi ICU RSUD Klungkung.

Dari lima pasien itu, dua orang kesadarannya menurun dan belum ada yang menggunakan ventilator. Mereka hanya dipasangi oksigen dosis tinggi melalui alat HFNC (High Flow Nasal Canul).

Sebaliknya, ada 4 pasien yang dirawat RSUD Klungkung sudah sembuh dari Covid-19. Mereka diizinkan pulang Minggu kemarin.

Direktur RSUD Klungkung dr I Nyoman Kesuma mengatakan, saat ini RSUD Klungkung merawat 32  pasien, di antaranya 5 orang dirawat di ICU, di Ruang Kebidanan Covid-19 sebanyak 2 orang, ruang Isolasi Kedondong 16 orang, dan ruang Isolasi Jambu 9 orang.

dr Kesuma menambahkan, 5 pasien kritis yang mengalami gejala berat tersebut karena ada faktor penyakit penyerta dari pasien. Sedangkan, 28 pasien memiliki gejala sedang seperti batuk, pilek, dan lainnya. "Hari ini 4 orang pasien dibolehkan pulang," imbuh dr Kesuma.

Sedangkan ada 30 orang pasien Covid-19 yang tidak bergejala atau Orang Tanpa Gejala (OTG). Semuanya diisolasi pada salah satu hotel di Denpasar. "Kami memang khusus menyiapkan sebuah hotel untuk isolasi mandiri," ujar Kepala Pelaksana BPBD Klungkung I Putu Widiada.

Dipilihnya hotel tersebut selain dari segi fasilitas yang bagus, harganya juga cukup terjangkau. Di mana dalam seharinya berkisar Rp 250.000/hari, sudah dapat makan tiga kali sehari dan snack dua kali sehari. "Petugas medis juga tetap standby di hotel tersebut," ujar Widiada.

Sementara itu, keluarga yang memiliki kontak erat dengan pasien Covid-19 namun hasilnya negatif mereka tetap menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. "Bagi keluarga pasien yang isolasi mandiri kita siapkan sembako," imbuh Widiada.

Adapun kasus Covid-19 di Kabupaten Klungkung per Minggu (11/7) pukul 09.00 Wita, secara akumulatif sebanyak 1.916 orang positif, dalam perawatan 84 orang, sembuh 1.751 orang, meninggal dunia 81 orang.*wan

Komentar