nusabali

Goa Misterius Ditemukan di Desa Suwug-Buleleng

  • www.nusabali.com-goa-misterius-ditemukan-di-desa-suwug-buleleng

Krama Desa Pakraman Suwug, Kecamatan Sawan, Buleleng heboh oleh temuan sebuah goa misterius.

Bersebelahan dengan Palinggih Taksu Agung Ratu Dalem Solo


SINGARAJA, NusaBali
Goa berdiameter sekitar 2 meter yang berlokasi di sebelah selatan Pura Lebuh, Banjar Sabi, Desa Pakraman Suwug ini ditemukan krama setempat tanpa sengaja saat ngayah bersih-bersih, Kmais (27/10) lalu.

Krama yang menemukan goa misterius saat ngayah bersih-bersih di areal Pura Lebah hari itu adalah I Gede Arnawa, yang kesehariannya menjabat sebagai Ketua Badan Permusyawarahan Desa (BPD) Suwug. Ketika itu, Gede Arnawa ngaturang ayah bersih-bersih di areal Pura Lebah bersama sejumlah krama Desa Pakraman Suwug, sehubungan adanya proyek pembuatan jalan melingkar di jaba sisi pura. Tiba gilirannya untuk membersihkan semak belukar di sisi selatan Pura Lebah, Gede Arnawa kaget melihat pemandangan aneh.

“Mulanya, saya bermaksud menarik semak belukar yang ada. Tapi, karena akarnya cukup besar, saya tarik sekuat tenaga. Tiba-tiba, tanah yang menutupi goa ikut tertarik dan longsor, terlihatlah bentuk tersebut dengan jelas,” kenang Gede Arnawa saat ditemui NusaBali di areal Pura Lebah, Desa Pakraman Suwug, Minggu (30/10) siang.

Atas temuan heboh tersebut, Gede Arnawa kemudian memanggil krama lainnya yang ikut ngayah bersih-bersih, termasuk di antaranya Kelian Desa Pakraman Suwug, I Wayan Nawa. Tak pelak, krama langsung berdatangan ke lokasi. Kelian Desa Pakraman (Ben-desa) Suwug, Wayan Nawa pun sepakat dengan krama untuk membongkar tanah yang menutupi goa tersebut.

“Kebetulan, kami juga sedang memerlukan tanah urug untuk pembuatan jalan melingkar di Pura Lebah ini. Akhirnya, kami gali,” cerita Bendesa Wayan Nawa yang juga berada di areal Pura Lebah, Minggu kemarin.

Sejak hari itu, krama dikerahkan untuk menggali goa misterius, yang tanah galiannya digunakan mengurug jalan lingkar. Hingga Minggu kemarin, goa misterius tersebut sudah digali sedalam 5 meter. Saat penggalian hari kedua, Jumat (28/10), pada kedalaman 2 meter, ditemukan percabangan goa. Satu cabang menuju ke arah barat baut, sementara satu cabang goa lagi mengarah ke tenggara.


SELANJUTNYA . . .

Komentar