nusabali

Gianyar Paling Awal Sahkan APBD 2021

  • www.nusabali.com-gianyar-paling-awal-sahkan-apbd-2021

GIANYAR, NusaBali
Kabupaten Gianyar memastikan diri paling awal  memulai pelaksanaan pembangunan tahun anggaran 2021.

Kesigapan tersebut tersirat langsung dalam Rapat Paripurna Penetapan APBD Induk Tahun Anggaran 2021 di Gedung DPRD Gianyar, Senin (19/10). Penetapan APBD itu setelah proses beberapa kali rapat pembahasan di Gedung DPRD Gianyar melibatkan unsur eksekutif. Hingga akhirnya DPRD menyetujui dan menetapkan RAPBD menjadi APBD Gianyar 2021. Dengan penetapan ini, maka Gianyar lebih awal memohon hasil verifikasi RAPBD 2021 dari Pemprov Bali.

Rapat dipimpin Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winarta, dihadiri para anggota. Dari unsur eksekutif hadir, Bupati Gianyar I Made Mahayastra, unsur Forkompimda, perwakilan OPD, tim ahli, serta undangan lain melalui zoom meeting.

Pendapat akhir DPRD Gianyar terhadap RAPBD Gianyar tahun 2021 dibacakan Wakil Ketua DPRD Gianyar IGN Anom Masta. Dia melaporkan, dalam pembahasan secara intens sebelumnya bersama eksekutif, RAPBD Gianyar 2021, antara lain dijelaskan Pendapatan Daerah direncanakan Rp 2,036 triliun, terdiri dari PAD Rp 871.423, Pendapatan Transfer Rp 1,110 triliun, dan Lain lain pendapatan Daerah yang sah Rp 55,316 miliar. Sedangkan Belanja Daerah direncanakan Rp 2,326 triliun lebih, terdiri dari Belanja Operasi Rp 1,623 triliun,  Belanja Modal Rp 476,397 miliar lebih, Belanja Tidak Terduga Rp700 juta. Belanja Transfer Rp 225,354 miliar lebih. Defisit tahun 2021 Rp 289,541 miliar lebih. Defisit dapat ditutupi dari penerimaan pinjaman daerah dan sisa lebih perhitungan anggaran tahun 2020.

Papar Anom Masta, DPRD memprediksi pandemi Covid-19 tahun 2021 masih terjadi dan resesi masih berlanjut. ‘’Oleh karena itu, perlu mendapat perhatian dan digarap secara serius untuk memenuhi target PAD,’’ jelas politisi Partai Golkar asal Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar ini.

Bupati Gianyar I Made ‘Agus’ Mahayastra mengaku bangga dengan peningkatan kesepahaman antara eksekutif dan legislatif dalam menentukan kebijakan untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat. ‘’Kecerdasan pemikiran berupa masukan, dan pendapat, maupun koreksi yang konstruktif pada saat pembahasan materi persidangan, adalah perwujudan komitmen bahwa kita semua bertekad ingin berbuat yang terbaik di dalam pengabdian kita untuk Kabupaten Gianyar,’’ jelasnya.

Bupati asal Desa Melinggih, Kecamatan Payangan ini mengatakan untuk meningkatkan kesejahteraan, hendaknya secara total setiap jajaran berpikir dan berbuat dalam kebersamaan.

Bupati Mahayastra pun menilai pengesahan RAPBD Gianyar tahun 2012 ini tercepat dalam sejarah penetapan RAPBD yang pernah ada di Kabupaten Gianyar. Hal ini tiada lain karena jalinan keharmonisan antara eksekutif dan legislatif. ‘’Karena itu, kondisi ini harus terus dipertahankan,’’ ujarnya.

Bupati menyampaikan, percepatan pengesahan RAPBD ini merupakan bagian terpenting untuk menjawab kepentingan banyak pihak. Mulai dari buruh, nelayan, petani, birokrasi, DPRD, dan semua pemangku kebijakan. *lsa

Komentar