Gelar Musprov, Bali Tunggu Surat IMI Pusat

Mereka berdalih pengajuan surat perpanjangan pengurus ke IMI pusat, hingga masih belum diterima. IMI Bali yakin surat perpanjangan pengurus secara tertulis akan diterima dalam waktu dekat ini.  "Kini IMI Bali menunggu saran dan masukan serta arahan PP IMI sendiri yang masa baktinya juga molor selama setahun," kata Plt Sekretaris Umum IMI Bali, Gede Sukarna, Kamis (8/10).

Menurut Sukarna, kepengurusan PP IMI yang molor setahun karena adanya Musyawarah Nasional (Munas) yang berlanjut ke Munas Luar Biasa (Munaslub). Akibatnya kepengurusan PP IMI juga molor setahun.

"Kami akui, sesuai SK kepengurusan IMI Bali telah berakhir. Kami lupa tanggal dan bulannya," kata Sukarna.

Menurut Sukarna, PP IMI sempat ada masalah selama setahun, saat Munas sampai Munaslub, akhirnya pengurus IMI Bali juga mengikuti perpanjangan tersebut.

"Saya komunikasi ke pusat dua hari lalu. Saya tunggu perpanjangan dari IMI Pusat," tegas Sukarna.  Jangankan di IMI pusat, kata Sukarna, di daerah juga vakum setahun. Sukarna mengaku, bara-baru ini bertemu Wakil Ketua Bidang Organisasi PP IMI, yakni Ariyanto. Dia menyarankan IMI Bali secepatnya mengajukan surat perpanjangan kepengurusan.

“Untuk itu kami akan mengikuti AD/ART PP IMI. Nanti kalau surat perpanjangan kami terima maka kami akan membawa surat tersebut ke KONI Bali,” kata Gede Sukarna.

Soal permintaan KONI Bali untuk segera Musprov, kata Gede Sukarna, pihaknya memberikan atensi dengan mengingatkan soal Musprov tersebut.  “Kami akan melakukan audiensi setelah ada surat perpanjangan dari PP IMI,” kata Gede Sukarna. *dek