Seminggu Hilang, Pemancing asal Jimbaran Belum Ditemukan
MANGUPURA, NusaBali
Seminggu pencarian Made Dolpin, 35, yang hilang diduga tenggelam saat memancing di perairan Waterblow, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, belum membuahkan hasil.
Sebanyak 35 orang personel Basarnas Kelas A Denpasar melakukan pencarian pada hari ketujuh, Selasa (26/5), belum berhasil menemukan korban.
Dalam pencarian kemarin, tim SAR gabungan dibagi dalam 2 SRU (search and rescue unit), yakni tim laut dan tim darat. “SRU laut menggunakan RIB (rigid inflatable boat), dilakukan secara paralel,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar Gede Darmada, Selasa kemarin.
Sementara SRU darat fokus pencarian di Pantai Nusa Dua hingga Pantai Geger. Selanjutnya Pantai Payung sampai dengan Pantai Melasti. Darmada mengungkapkan bahwa pencarian kali ini tak terkendala cuaca. “Operasi SAR sudah sesuai rencana dan dioptimalkan, koordinasi dengan pihak keluarga juga selalu dilakukan,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Made Dolpin, asal Jimbaran, hilang saat memancing di perairan Waterblow, Rabu (20/5). Sampan yang dia gunakan terhempas ombak dan terbalik. Basarnas Bali bersama unsur SAR lainnya yakni Lanal Denpasar, SAR Samapta Polda Bali, Polair Polda Bali, Polair Nusa Dua, Polsek Kuta Selatan, Bhabinkamtibmas Nusa Dua, Babinsa Nusa Dua, dan masyarakat setempat serta pihak keluarga setiap hari melakukan pencarian dari pagi hingga sore hari. Namun sampai dengan hari ketujuh kemarin belum ada tanda-tanda keberadaan Made Dolpin. *pol
Dalam pencarian kemarin, tim SAR gabungan dibagi dalam 2 SRU (search and rescue unit), yakni tim laut dan tim darat. “SRU laut menggunakan RIB (rigid inflatable boat), dilakukan secara paralel,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar Gede Darmada, Selasa kemarin.
Sementara SRU darat fokus pencarian di Pantai Nusa Dua hingga Pantai Geger. Selanjutnya Pantai Payung sampai dengan Pantai Melasti. Darmada mengungkapkan bahwa pencarian kali ini tak terkendala cuaca. “Operasi SAR sudah sesuai rencana dan dioptimalkan, koordinasi dengan pihak keluarga juga selalu dilakukan,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Made Dolpin, asal Jimbaran, hilang saat memancing di perairan Waterblow, Rabu (20/5). Sampan yang dia gunakan terhempas ombak dan terbalik. Basarnas Bali bersama unsur SAR lainnya yakni Lanal Denpasar, SAR Samapta Polda Bali, Polair Polda Bali, Polair Nusa Dua, Polsek Kuta Selatan, Bhabinkamtibmas Nusa Dua, Babinsa Nusa Dua, dan masyarakat setempat serta pihak keluarga setiap hari melakukan pencarian dari pagi hingga sore hari. Namun sampai dengan hari ketujuh kemarin belum ada tanda-tanda keberadaan Made Dolpin. *pol
Komentar