nusabali

Tiga Pasien Covid-19 di Jembrana Sembuh

  • www.nusabali.com-tiga-pasien-covid-19-di-jembrana-sembuh

Tiga PDP asal Jembrana yang telah sembuh itu adalah pasien dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI).

NEGARA, NusaBali

Tiga orang pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 yang menjalani isolasi di RSU Negara, dinyatakan telah sembuh dan dipulangkan ke rumah masing-masing, Kamis (16/4). Ketiga PDP itu adalah dua orang pasien yang dinyatakan positif berdasar pemeriksaan swab dan satu orang PDP yang positif berdasar rapid test. Mereka dinyatakan sembuh, setelah hasil pemeriksaan swab atau tes polymerase chain reaction (PCR) ulang sebanyak dua kali berturut-turut, menunjukkan hasil negatif Covid-19.

Kabar baik tersebut diumumkan oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (Gugas P2) Covid-19 Kabupaten Jembrana yang juga Bupati Jembrana I Putu Artha, saat jumpa pers di ruang pertemuan RSU Negara, Kamis kemarin. Sesuai penjelasan Direktur RSU Negara dr I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata, ketiga PDP yang telah sembuh itu adalah pasien dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Dua pasien yang sembuh itu masing-masing adalah pasien positif nomor 2 dari Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, dan pasien positif nomor 4 dari Desa/Kecamatan Melaya.

“Pasien positif nomor 2, diisolasi di RSU Negara sejak 1 April lalu. Kemudian yang satu lagi (pasien positif nomor 4), diisolasi sejak 4 April. Mereka sebelumnya dimasukkan sebagai pasien positif, karena hasil pemeriksaan swab pertama, terkonfirmasi hasilnya adalah positif. Nah seiring perawatan, dari hasil dua kali pemeriksaan swab berikutnya, berturut-turut hasilnya negatif, sehingga dipastikan sembuh” ujar Oka Parwata yang mantan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Jembrana.

Menurut Oka Parwata, dua kali pemeriksaan swab terhadap pasien positif nomor 2 dengan hasil negatif Covid-19 itu, dilakukan pada Kamis (9/4) dan Senin (13/4). Sedangkan pemeriksaan swab ulang terhadap pasien positif nomor 4, dilakukan pada Senin (13/4) dan Rabu (15/4).  

“Satu PDP lain yang sudah dipastikan sembuh, juga dari Desa/Kecamatan Melaya. Nah satu PDP yang masuk isolasi sejak Sabtu (11/4) itu sebelumnya baru positif rapid test. Setelah dilakukan pemeriksaan dua kali swab, pada 13 April dan 15 April, hasilnya sama-sama negatif,” ucap Oka Parwata.

Sementara Bupati Artha sangat bersyukur, 3 PDP telah dipastikan sembuh. Kesembuhan ketiganya merupakan kabar baik, sekaligus memotivasi jajarannya untuk lebih semangat menangani Covid-19 di Jembrana. “Saya sampaikan apresiasi dan terima kasih atas perjuangan tim medis Jembrana. Begitu juga Gugus Tugas kita di Jembrana. Sembuhnya pasien yang sempat didiagnosa terpapar Corona ini, membuktikan Jembrana juga mampu menyembuhkan melalui perawatan di RSU Negara,” ujarnya.

Kepada masyarakat, Bupati Artha minta jangan ada stigma negatif. Apalagi penolakan-penolakan di masyarakat, dan tetap perlu bahu membahu melawan Covid-19. Untuk pasien yang sudah dinyatakan sembuh, diharapkan tetap menjaga diri.

“Tetap disiplin lakukan isolasi diri. Waspadai, jangan sampai terinfeksi ulang. Semoga kesembuhan awal ini, akan memotivasi kesembuhan pasien selanjutnya,” ucap Bupati Artha didampingi Wabup Jembrana I Made Kembang Hartawan, Dandim 1617/Jembrana Letkol Kav Jefry Marsono Hanok, dan Kapolres Jembrana AKBP Ketut Gede Adi Wibawa.

Salah satu mantan pasien positif dari Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, mengaku kesembuhannya melawan infeksi Covid-19, tidak lepas dari support dan perawatan dokter dan tim medis di RSU Negara. Pelayanan yang diberikan tim medis, juga sangat baik. Kepada masyarakat, dirinya berpesan untuk senantiasa mengikuti imbauan-imbauan dari pemerintah. Yakni menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, rajin mencuci tangan, selalu pakai masker, dan jaga jarak.

“Secara khusus, saya juga ucapkanterima kasih kepada Bapak Bupati Jembrana atas dukungannya, serta Bapak Wakil Bupati yang selalu memantau keadaan saya dengan memberikan support melalui video call,” ucapnya. *ode

Komentar