nusabali

Beberapa Ruangan Kelas Hancur, Siswa SD Belajar di Bawah Puing

  • www.nusabali.com-beberapa-ruangan-kelas-hancur-siswa-sd-belajar-di-bawah-puing

Pohon Aa (Taru Mas) yang roboh menimpa bangunan SDN 5 Batur dikenal keramat. Ketika proses pembangunan gedung sekolah tahun 1964 silam, sempat terjadi peristiwa magis di mana tiga buruh jatuh sakit tak kunjung sembuh setelah pangkas dahan pohon tersebut.

Musibah Robohnya Pohon Aa Keramat di Pura Subak Abian Taru Mas, Desa Pakraman Batur

BANGLI, NusaBali
Pohon Taru Mas berusia sekitar 300 tahun roboh menima gedung SDN 5 Batur, Kecamatan Kintamani, Bangli, Jumat (13/11) dinihari. Sejumlah bangunan hancur akibat robohnya pohon setinggi 20 meter dengan diameter 5 meter yang berlokasi di Pura Subak Abian Taru Mas, Desa Batur Selatan ini. Para siswa pun buat sementara harus belajar di di bawah puing.

Tidak ada korban jiwa maupun terluka dalam petaka pohon roboh ini, karena saat musibah terjadi, Jumat dinihari sekitar pukul 03.00 Wita, situasi di SDN 5 Batur dan Pura Subak Abian taru Mas sedang sepi. Pohon Taru Mas---warga setempat lebih mengenalnya dengan nama pohon Aa---yang dikeramatkan dan mendadak roboh, Jumat dinihari, ini berada di sebelah utara Pura Subak Abian Taru Mas, Desa Pakraman Batur.

Sedangkan bangunan SDN 5 Batur berada di sebelah utara pohon Taru Mas yang roboh. Karena pohon roboh ke arah utara, maka sejumlah ruangan di SDN 5 Batur hancur. Perlu dicatat, areal Pura Subak Abian Taru Mas dan SDN 5 batur berada dalam satu areal dan satu tembok penmyengker, di mana pohon Taru Mas tepat di tengah-tengahnya.
Informasi di kapangan, saat pohon Taru Mas berusia 300 tahun ini roboh, sebetulnya tidak ada angin kencang, tidak pula turun hujan. Tiba-tiba saja, pohon yang batangnya berdiameter 5 meter ini tumbang, disertau suara benturan keras. Diduga kuat, pohon roboh karena batangnya telah lapuk dimakan usia.

Begitu terdengar suara benturan pohon roboh, warga yang tinggal di sekitar Subak Abian Taru Mas, Desa Batur Selatan langsung terjaga dari tidurnya. Mereka pun berhamburan ke lokasi bencana. Warga menyaksikan pohon raksasa setinggi 20 meter yang buahnya bisa dimakan ini telah roboh menimpa sejumlah bangunan SDN 5 Batur.

Tidak ada kerusakan berarti pada Pura Subak Abian taru Mas, yang berada di sebelah selatan pohon roboh. Namun, sejumlah ruangan di SDN 5 Batur hancur tertimpa dahan dan ranting pohon tumbang. Hanya saja, musibah tersebut membuat tiga ruangan belajar di SDN 5 Batur tertimpa pohon, Di antaranya, ruangan belajar siswa Kelas IV, Kelas V, dan Kelas VI. Kerakan terparah terjadi di Ruang Kelas V SDN 5 Batur, karena tepat dihantam dahan pohon Taru Mas. Bukan hanya atapnya yang hancur, tapi plafon ruangan Kelas V juga ambruk.

Sedangkan bangunan runagan kelas lainnya, tidak terlalu parah kerusakannya, karena hanya dihantam ranting-ranting pohon. Karena itu, sebagian ruangan kelas di SDN 5 Batur masih bisa digunakan untuk proses belajar mengajar. Pantauan NusaBali, hingga Sabtu (14/11), pohon Taru Mas keramat yang roboh menimpa gedung SDN 5 Batur ini belum dipotong dan dievakuasi. Dahan dan ranting pohon yang roboh masih utung, disangga bangunan sekolah.

Pihak sekolah SDN 5 Batur masih melakukan mediasi dengan prajuru adat dan dinas setempat. Menurut Kelian Subak Abian Taru Mas, Jro Penyarikan Pen, mengaku belum berani memastikan, apa penyebab tumbangnya pohon Taru Mas raksasa yanhg usianya diperkirakan sudah mencapai 300 tahun dan selama ini dikeramatkan warga tersebut. Apalagi, saat kejadian, Jumat dinihari, sama sekali tidak ada hujan dan angin kencang di sekitar lokasi. 

Selanjutnya...

Komentar