Dua Atlet Skateboard Bali Tampil di Singapura dan AS
JAKARTA, NusaBali
Dua atlet skateboard asal Bali Sanggoe Dharma Tanjung di kelas street dan Jason Dennis Lijnzaat di kelas park akan mengikuti kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Menurut pelatih skateboard Charlie Hobbies, bulan Maret ini ada dua kejuaraan untuk meraih point ke Olimpiade. Namun, kata Charlie, pihaknya masih menunggu kepastian dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Dalam waktu dekat, kami akan mengirimkan atlet skateboard mengikuti kualifikasi Olimpiade. Keputusannya minggu depan, karena menunggu SK dari Kemenpora," ujar Charlie, Jumat (6/2).
Selain menunggu SK, mereka juga menunggu informasi dari panitia kejuaraan. Charlie mengatakan, kejuaraan itu adalah Asian Skateboard Championship 2020 di Singapura pada 17-21 Maret. Kejuaraan itu, seharusnya pada Februari. Berhubung kena getah virus corona mundur pada Maret ini.
Sambil menanti kepastian, kata Chasrlie, para atlet berlatih di daerah masing-masing. Mereka diharapkan menyiapkan diri dengan baik. Sebab, mereka ditargetkan meraih gelar juara.
"Jika kejuaraan di Singapura berlangsung, kami akan mengirimkan enam orang karena tidak jauh dari Indonesia," kata Charlie.
Dari enam orang itu, atlet asal Bali di prioritaskan berangkat. Pasalnya, mereka memiliki peluang besar lolos ke Olimpiade. Apalagi keduanya peraih medali perak di Asian Games 2018. Sedangkan di SEA Games 2019, Sanggoe mendapatkan emas dan Jason memperoleh perak.
Saat ini, keduanya di peringkat 50 besar.
Sedangkan atlet Indonesia lainnya masih jauh, ada yang di peringkat 79 ke atas. Untuk lolos ke Olimpiade harus di posisi 20 besar sehingga peluang Sanggoe dan Jason masih terbuka. Apalagi persaingan di Singapura tidak terlalu ketat. Jepang pesaing Indonesia di Asian Games 2018, mengirimkan atlet lapis kedua.
Setelah dari Singapura, atlet skateboard akan mengikuti Street League di Las Vegas, Amerika Serikat, pada 24-28 Maret. Di kejuaraan ini, Indonesia akan mengirimkan tiga atlet untuk mengejar point ke Olimpiade, dua diantaranya adalah Jason dan Sanggoe. *k22
"Dalam waktu dekat, kami akan mengirimkan atlet skateboard mengikuti kualifikasi Olimpiade. Keputusannya minggu depan, karena menunggu SK dari Kemenpora," ujar Charlie, Jumat (6/2).
Selain menunggu SK, mereka juga menunggu informasi dari panitia kejuaraan. Charlie mengatakan, kejuaraan itu adalah Asian Skateboard Championship 2020 di Singapura pada 17-21 Maret. Kejuaraan itu, seharusnya pada Februari. Berhubung kena getah virus corona mundur pada Maret ini.
Sambil menanti kepastian, kata Chasrlie, para atlet berlatih di daerah masing-masing. Mereka diharapkan menyiapkan diri dengan baik. Sebab, mereka ditargetkan meraih gelar juara.
"Jika kejuaraan di Singapura berlangsung, kami akan mengirimkan enam orang karena tidak jauh dari Indonesia," kata Charlie.
Dari enam orang itu, atlet asal Bali di prioritaskan berangkat. Pasalnya, mereka memiliki peluang besar lolos ke Olimpiade. Apalagi keduanya peraih medali perak di Asian Games 2018. Sedangkan di SEA Games 2019, Sanggoe mendapatkan emas dan Jason memperoleh perak.
Saat ini, keduanya di peringkat 50 besar.
Sedangkan atlet Indonesia lainnya masih jauh, ada yang di peringkat 79 ke atas. Untuk lolos ke Olimpiade harus di posisi 20 besar sehingga peluang Sanggoe dan Jason masih terbuka. Apalagi persaingan di Singapura tidak terlalu ketat. Jepang pesaing Indonesia di Asian Games 2018, mengirimkan atlet lapis kedua.
Setelah dari Singapura, atlet skateboard akan mengikuti Street League di Las Vegas, Amerika Serikat, pada 24-28 Maret. Di kejuaraan ini, Indonesia akan mengirimkan tiga atlet untuk mengejar point ke Olimpiade, dua diantaranya adalah Jason dan Sanggoe. *k22
Komentar