Guntur Lenju Kandas di 8 Besar
Wakil Bali tim SSB Guntur Lenju terpaku di delapan besar pada putaran final nasional Turnamen Sepakbola U-12, AQUA Danone Nations Cup (AQUADNC) 2019, di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan, Minggu (28/7).
DENPASAR, NusaBali
Meski masuk delapan besar dari 16 tim, tim SSB Guntur Lenju yang disebut wakil Bali 2 itu sukses meningkatkan prestasi dari tahun sebelumnya.
Koordinator Provinsi Bali, IB Purnaya saat dikonfirmasi Minggu (28/7), mengakui ada peningkatan prestasi. Sebab wakil Bali pada 2018 itu masuk 8 besar. Bahkan rata-rata wakil Bali hanya sampai 16 besar alias penyisihan grup, 10 besar, atau 12 besar (dari klasifikasikasi atau urutan yang dibuat panitia).
Artinya, kata Purnaya, Guntur Lenju yang menjadi tim favorit melejit di level nasional. Sebab, wakil lainnya yang disebut Bali 1, yakni SSB Bebek Bengil kandas di penyisihan grup, setelah meraih hasil seri pada semua laga.
Purnaya menambahkan, Guntur Lenju Denpasar kalah di delam besar setelah terkena penalti. Padahal dalam laga itu sempat mendominasi 60 persen banding 40 persen. Penampilan pemain pun juga cukup meyakinkan di putaran final nasional.
"Yang jelas kami bangga dan apresiasi prestasi Guntur Lenju di level nasional. Dari 16 tim terbaik dari 34 provinsi akan memperebutkan tiket ke Final Dunia Global DNC 2019," papar Gus Pur, panggilan IB Purnaya.
Gus Pur menambahkan, putaran nasional berlangsung pada 27-28 Juli 2019. Menurutnya, perjalanan Guntur Lenju sempat kalah 1-2 dari Aceh, lalu mengalahkan Papua 4-2, dan imbang 1-1 lawan DKI2. Dengan hasil itu Guntur Lenju (Bali2) lolos sebagai runner up grup. Namun Guntur Lenju akhirnya kalah di 8 besar dengan perwakilan Jateng 1-0.*dek
Koordinator Provinsi Bali, IB Purnaya saat dikonfirmasi Minggu (28/7), mengakui ada peningkatan prestasi. Sebab wakil Bali pada 2018 itu masuk 8 besar. Bahkan rata-rata wakil Bali hanya sampai 16 besar alias penyisihan grup, 10 besar, atau 12 besar (dari klasifikasikasi atau urutan yang dibuat panitia).
Artinya, kata Purnaya, Guntur Lenju yang menjadi tim favorit melejit di level nasional. Sebab, wakil lainnya yang disebut Bali 1, yakni SSB Bebek Bengil kandas di penyisihan grup, setelah meraih hasil seri pada semua laga.
Purnaya menambahkan, Guntur Lenju Denpasar kalah di delam besar setelah terkena penalti. Padahal dalam laga itu sempat mendominasi 60 persen banding 40 persen. Penampilan pemain pun juga cukup meyakinkan di putaran final nasional.
"Yang jelas kami bangga dan apresiasi prestasi Guntur Lenju di level nasional. Dari 16 tim terbaik dari 34 provinsi akan memperebutkan tiket ke Final Dunia Global DNC 2019," papar Gus Pur, panggilan IB Purnaya.
Gus Pur menambahkan, putaran nasional berlangsung pada 27-28 Juli 2019. Menurutnya, perjalanan Guntur Lenju sempat kalah 1-2 dari Aceh, lalu mengalahkan Papua 4-2, dan imbang 1-1 lawan DKI2. Dengan hasil itu Guntur Lenju (Bali2) lolos sebagai runner up grup. Namun Guntur Lenju akhirnya kalah di 8 besar dengan perwakilan Jateng 1-0.*dek
Komentar