10.181 Murid SD Siap Ikuti UST

Ribuan murid tersebut berasal dari 275 sekolah, 3 sekolah di antaranya adalah madrasah ibtidaiyah dan tujuh sekolah berstatus satuan pendidikan kerjasama (SPK).

MANGUPURA, NusaBali
Murid sekolah dasar (SD) dan sederajat di Kabupaten Badung siap mengikuti ujian sekolah terkoordinasi (UST). Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Badung mengklaim telah mendistribusikan soal-soal UST ke masing-masing kecamatan, Jumat (13/5) siang.

“Di Badung dari data kami sebanyak 10.181 murid yang mengikuti UST,” ungkap Kabid Pendidikan Disdikpora Badung I Made Mandi.

Untuk SD yang menyelenggarakan ujian, terdata sebanyak 275 sekolah. Tiga di antaranya adalah madrasah ibtidaiyah (MI), dan tujuh sekolah lainnya berstatus satuan pendidikan kerjasama (SPK).

Menurut Mandi persiapan menghadapi ujian sudah dilakukan jauh-jauh hari, baik itu dari Disdikpora, pihak sekolah, maupun siswa. Dan walau kelulusan siswa ditentukan masing-masing sekolah, namun tetap saja UST penting demi mengukur kemampuan siswa. Seperti diketahui, Disdikpora Badung sejak awal telah mewanti-wanti sekolah untuk mengedepankan kejujuran dan integritas saat pelaksanaan ujian, baik saat ujian tingkat SMA/SMK, SMP, maupun ujian SD nanti.

Mandi menambahkan, persiapan lainnya yang tak kalah penting adalah pendistribusian soal ujian. Kemarin, soal dari Pemprov Bali telah tiba di kantor Disdikpora Badung. Setelah dilakukan pemilihan oleh perwakilan sekolah, selanjutnya soal ujian didrop ke masing-masing kecamatan.

Di kecamatan soal sengaja dititipkan sementara di kantor Polsek setempat. Sama seperti saat UN SMA/SMK maupun SMP, soal-soal dititip ke aparat penegak hukum, semata-mata demi menjaga keamanan dan kerahasiaan soal tersebut. “Polanya sama, soal dititipkan di Polsek. Nanti pada saat ujian baru soal akan diambil,” jelasnya.

Untuk diketahui pelaksanaan ujian jenjang pendidikan SD/MI sederajat akan dilaksanakan 16-21 Mei 2016. Hari pertama, Senin (16/5) adalah mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari berikutnya Matematika, berikutnya lagi mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Kemudian pada hari keempat, Kamis (13/5) mata pelajaran yang diujikan yakni dua mata pelajaran sekaligus, yakni mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Pendidikan Kewarganegaraan (PKn). Hari Jumat (20/5) adalah mata pelajaran Pendidikan Agama disusul siangnya mata pelajaran Budi Pekerti. Sedangkan hari terakhir, Sabtu (21/5) adalah mata pelajaran Bahasa Bali (muatan lokal wajib) dan mata pelajaran muatan (mulok) pilihan. 7 asa