Ajang Bentuk Tim Profesional

Dulu kekuatan Timnas separuhnya dari Bali. Saya ingin mengulang prestasi itu dari pemain Bali. Makanya perlahan dibentuk tim profesional.

Turnamen Basket ASW Cup Diikuti 16 Tim  

DENPASAR, NusaBali
Ketua Panitia ASW Cup Cokorda Raka Satrya Wibawa menegaskan, turnamen ini sebagai ajang menjaring pebasket muda berbakat di Bali.  Selain itu, sebagai langkah awal untuk pembentukan tim basket profesional putra di Bali.

“Turnamen yang digagas pendiri ASW yakni Ali Santoso Wibowo akan dijadikan agenda tahunan dan untuk kemajuan basket di Bali,”kata Cok Raka, panggilan akrab Cokorda Raka, pada jumpa pers di Kuta Badung, Sabtu (1/12).

Cokorda Raka pun bertekad dan berkomitmen dapat membentuk bola basket putra professional di masa mendatang. Yakni, tim atau klub yang mengutamakan pemain lokal Bali. Bahkan, katanya, syarat pembentukan tim profesional itu juga mulai dipersiapkan.

"Disinilah peran klub sangat penting, karena Bali dulunya gudang pemain nasional. Bahkan pada tahun 1999an kekuatan Timnas, separuhnya dari Bali. Dari 12 pemain ada enam pemain dari Bali. Saya ingin mengulang prestasi itu dari pemain Bali. Makanya perlahan dibentuk tim profesional," terang Cokorda Raka.

Sementara Turnamen Bolabasket Antar Klub Nasional  'ASW' Cup diikuti 16 tim putra. Mereka akan berlaga  pada 2-8 Desember 2018, di GOR Ngurah Rai Denpasar.  Kejuaraan dibagi dua kategori umur, yakni Kelompok Umur (KU) 14 diikuti tujuh tim dan kategori senior diikuti sembilan tim.

Peserta KU-14 terdiri dari Basket Elite Denpasar, ABC Denpasar, 18 Juanda Bogor, Sonic Samarinda, Gema Tabanan, Black Stallions Denpasar dan Merpati Denpasar.  Sedangkan katagori senior, Flying Wheel Makassar, BBM Surabaya, Black Stallions Denpasar, Raket Denpasar, GGC Denpasar, Mangupura Badung, Takapit Denpasar, Wrong Island dan Berberbar Jakarta.

Menurut Cokorda banyaknya pemain muda yang turun di ASW Cup seperti Andrie Ekayana, Dimaz Muhari, Merio Ferdiansyah dapat mengedukasi pemain muda KU-14 tahun agar lebih maju.

Cok Raka menambahkan,  pada ASW Cup ini panitia juga menggelar pertandingan eksbisi, yang diikuti klub Basket Elite, Merpati, Tulikup dan Tim Basket Kijang. Pertandingan itu tanpa target dan ajang menambah pengalaman saja.

"Pembinaan KU-14 memiliki prospek bagus. Yakni, mengembalikan kejayaan seperti beberapa tahun silam. Itu harapan kami dan untuk ASW Cup saya harap terus berlanjut," kata Doni,  pelatih klub Basket Elite Denpasar.*dek