Wantilan Pura Watu Klotok Mencemaskan
Wantilan Pura Watu Klotok di Pantai Watu Klotok, Klungkung, semakin mengkhawatirkan. Hal tersebut terkait kondisi fisik bangunan tersebut, kian parah. Salah satunya, tiang beton penyangga retak.
SEMARAPURA, NusaBali
Karenanya, warga pun waswas dan takut berada di dalam wantilan. Padahal, wantilan tersebut dirancang sebagai sarana pendukung berbagai kegiatan upacara keagamaan, baik di Pura Watu Klotok maupun upacara lainnya di Pantai Watu Klotok.
Dari penuturan warga, karena kondisi fisik wantilan mengkhawatirkan sudah sejak lama, bangunan wantilan tak difungsikan lagi. ‘’Warga tak berani di bawah wantilan, karena takut tiba-tiba roboh,“ ujar seorang warga. Jika kondisinya aman, wantilan tersebut biasa digunakan untuk mesanekan (istirahat), atau tempat gamelan dari rombongan warga menyelenggarakan upacara di Pantai Watu Klotok. ‘’Belum lama ini ada rombongan melasti dari Karangasem, buru-buru pindah, setelah melihat tiang penyangga wantilan retak,“ tambah warga.
Informasi di lapangan menyebut, sesungguhnya sudah ada pembahasan untuk penanganan wantilan tersebut. Pembahasan melibatkan pihak Pemkab Klungkung, Pangeling Pura Watu Klotok (PuriAgung Saraswati, Klungkung), Bendesa Pakraman Gelgel, Pamangku pura serta pihak terkait. Pembahasan menyangkut rencana pemindahan wantilan, perbaikan meru di Pura Watu Klotok. Sampai, tiga kali pertemuan. Namun, sampai sekarang tak ada tindak lanjutnya,“ ujar warga.
Kadisbudpar Klungkung I Wayan Sujana tak berhasil diminta konfirmasinya. Dihubungi ponselnya, Sujana disebutkan sedang istirahat. Di tempat terpisah, Perbekel Desa Tojan I Wayan Suastawa, berharap wantilan ini segera ditangani. ‘’Karena ini menyangkut keselamatan,“ ujar Suastawa. Dia membenarkan, wantilan Watu Klotok, membuat warga waswas, sehingga tak difungsikan lagi. Suastawa, juga mengiyakan sudah pernah ada pembahasan terkait kondisi wantilan Pura Watu Klotok. ‘’Kira-kira setahun lalu. Kami perbekel juga diundang Disbudpar,“ ujar Suastawa.
Dari pantauan lapangan, kondisi fisik wantilan Pura Watu Klotok, tergolong parah. Dari 17 tiang beton, beberapa beton di selatan dan timur retak- retak. Retakan – retakan tersebut juga mengangga. Selain itu atapnya sudah banyak bocor. Lantai wantilan kotor karena kotoran satwa, seperti kotoran burung, kelelawar, dan berdebu. Sambungan kabel listrik, semerawut di lantai.
Komentar