Tabanan Kembali Raih Penghargaan Terbaik Penyusunan Rencana Kerja Pemda Tahun 2018
Pemkab kembali meraih penghargaan terbaik atas pencapaiannya dalam Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2018 tingkat kabupaten se-Provinsi Bali.
TABANAN, NusaBali
Piagam penghargaan itu diserahkan oleh Gubernur I Made Mangku Pastika kepada Bupati Ni Putu Eka Wiryastuti pada acara Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Bali Tahun 2019, di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Niti Mandala, Denpasar, Kamis (12/4).
Dengan dianugerahinya Tabanan sebagai yang terbaik dalam penyusunan RKPD 2018, Bupati Eka beharap ini berlanjut menjadi yang terbaik pula di tingkat nasional.“Jadi yang dinilai di sini bagaimana kita merencanakan pola dari RPJMD sampai pada implementasinya. Penghargaan itu adalah bonus, yang lebih penting dari penghargaan adalah proses pencapaian penghargaan itu," ujarnya.
Bupati juga mengapresiasi kinerja tim pelaksana perencanaan, termasuk Bappelitbang. Mereka bisa memfokuskan perencanaan sampai bisa jalan dengan dana yang terbatas. Sebab susah sekali bekerja dengan PAD yang kecil dengan duit yang sedikit, tetapi semua program harus jalan.
“Yang paling susah itu adalah duit gak ada tapi perencanaannya banyak. Nah bagaimana permintaan itu bisa terakomodir semua, dengan asas keadilan, asas fungsi, dan manfaat yang tepat, sehingga merata dan semua kebagian. Duit yang sedikit itu susah, kalau punya duit banyak enak tinggal belanja aja, mau bikin apa-apa juga gampang,” imbuhnya.
Namun yang paling berperan selain tim perencanaan adalah warga. Warga mau bergotong-royong, berbagi pemikiran, dan mau berbagi semuanya untuk membangun Tabanan. Karena masyarakat ikut di dalam pembangunan membuat semua menjadi gampang, meskipun dikerjakan secara bertahap. “Ini adalah penghargaan untuk rakyat dan juga tim saya yang semuanya sangat luar biasa. Dan saya hanya wakilnya saja, yang ngambilin piala penghargaan ini,” imbuh Bupati Eka.
Sedangkan Gubernur Pastika mengatakan, “Persamaan persepsi menjadi syarat penting, agar rencana pembangunan daerah Bali dan kabupaten/kota sejalan dengan pembangunan Nawacita. Tahun ini kita fokus pada pembangunan prioritas, RKPD daerah dan Provinsi Bali harus berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) tahun 2005.”
Gubenrur Pastika berpesan untuk perencanaan ke depannya lebih ditingkatkan lagi. Program yang disusun harus mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi di setiap daerah, harus bekerja-keras, bersinergi, dan yang menjadi prioritas utama adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). *d
Dengan dianugerahinya Tabanan sebagai yang terbaik dalam penyusunan RKPD 2018, Bupati Eka beharap ini berlanjut menjadi yang terbaik pula di tingkat nasional.“Jadi yang dinilai di sini bagaimana kita merencanakan pola dari RPJMD sampai pada implementasinya. Penghargaan itu adalah bonus, yang lebih penting dari penghargaan adalah proses pencapaian penghargaan itu," ujarnya.
Bupati juga mengapresiasi kinerja tim pelaksana perencanaan, termasuk Bappelitbang. Mereka bisa memfokuskan perencanaan sampai bisa jalan dengan dana yang terbatas. Sebab susah sekali bekerja dengan PAD yang kecil dengan duit yang sedikit, tetapi semua program harus jalan.
“Yang paling susah itu adalah duit gak ada tapi perencanaannya banyak. Nah bagaimana permintaan itu bisa terakomodir semua, dengan asas keadilan, asas fungsi, dan manfaat yang tepat, sehingga merata dan semua kebagian. Duit yang sedikit itu susah, kalau punya duit banyak enak tinggal belanja aja, mau bikin apa-apa juga gampang,” imbuhnya.
Namun yang paling berperan selain tim perencanaan adalah warga. Warga mau bergotong-royong, berbagi pemikiran, dan mau berbagi semuanya untuk membangun Tabanan. Karena masyarakat ikut di dalam pembangunan membuat semua menjadi gampang, meskipun dikerjakan secara bertahap. “Ini adalah penghargaan untuk rakyat dan juga tim saya yang semuanya sangat luar biasa. Dan saya hanya wakilnya saja, yang ngambilin piala penghargaan ini,” imbuh Bupati Eka.
Sedangkan Gubernur Pastika mengatakan, “Persamaan persepsi menjadi syarat penting, agar rencana pembangunan daerah Bali dan kabupaten/kota sejalan dengan pembangunan Nawacita. Tahun ini kita fokus pada pembangunan prioritas, RKPD daerah dan Provinsi Bali harus berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) tahun 2005.”
Gubenrur Pastika berpesan untuk perencanaan ke depannya lebih ditingkatkan lagi. Program yang disusun harus mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi di setiap daerah, harus bekerja-keras, bersinergi, dan yang menjadi prioritas utama adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). *d
1
Komentar