nusabali

Petugas Kerap Lakukan Coklit pada Malam Hari

  • www.nusabali.com-petugas-kerap-lakukan-coklit-pada-malam-hari

Pelaksanaan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih di Kota Denpasar yang sudah berlangsung sejak 20 Januari 2018 lalu kerap dilakukan pada malam hari.

DENPASAR, NusaBali

Sebab Tim Coklit memiliki kendala waktu karena kebanyakan bekerja di lain tempat pada pagi harinya. Proses coklit yang dilakukan hingga kini sudah mencapai 40 persen.  

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Denpasar, I Gede John Darmawan, Kamis (25/1) mengatakan, pelaksanaan coklit sejak 20 Januari hingga 18 Februari 2018 mengerahkan sebanyak 1.343 petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP).

Dikatakan, kegiatan pemutakhiran data daftar pemilih tersebut digelar secara serentak dengan sistem door to door ke rumah warga secara langsung yang tujuannya untuk mendapatkan data yang akurat sesuai jumlah penduduk di Kota Denpasar. “Untuk di Kota Denpasar sendiri itu terdapat 1.343 PPDP bertugas untuk mendatanya. Sampai saat ini pengerjaannya sudah mencapai 40 persen,” ungkapnya.

Meskipun terdapat beberapa kendala dalam prosesnya, waktu yang kurang dari seminggu ini dengan pencapaian pengerjaannya sudah termasuk sangat cepat. John mengaku terkendala banyaknya petugas yang mendata pada malam hari karena terkendala pekerjaan mereka masing-masing. Sehingga pelaksanaan coklit baru bisa dilaksanakan setelah mereka pulang kerja, namun tanggung jawab yang diemban oleh PPDP di Denpasar dengan target yang sudah masuk hampir setengahnya, diyakini akan selesai sesuai target.

Dalam gerakan coklit itu, kata John, menyasar semua lapisan masyarakat, termasuk anggota dewan dan tokoh desa. Meskipun sebagian petugas yang melakukan coklit pada malam hari saja, John mengaku tidak akan ada penambahan petugas kembali. Selain coklit yang dilakukan secara door to door, kata dia, jelang pilkada, pihaknya masih banyak yang harus dipersiapkan. Seperti penataan dan pembersihan kotak suara maupun persiapan lainnya. *m

Komentar