Lawan Terlalu Perkasa

SLEMAN, NusaBali
Indonesia Selection pun kalah 0-6 dari tim peserta Piala Dunia 2018 itu, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (11/1) malam. Islandia menekan Indonesia sejak menit awal. Keunggulan postur dan kecepatan benar-benar dimanfaatkan tim besutan Heimir Hallgrimsson tersebut. Di menit ke-12, penalti diberikan wasit Yudai Yamamoto kepada Islandia usai Maman Abdurrahman menjatuhkan Albert Gudmundsson di kotak terlarang.

Andre Bjarnasson kemudian menjadi eksekutor, namun tendangannya ditepis Rivky Mokodompit. Bjarnasson menebusnya di menit ke-30 lewat sepakan akrobatik. Islandia unggul 1-0 yang bertahan hingga jeda.

Babak kedua bergulir, Islandia langsung menggandakan keunggulan di menit ke-47. Tendangan bebas Arnor Ingvi Traustason bisa disundul Kristjan Floki Finnbogasson untuk merobek gawang Rivky. Islandia memimpin 2-0. Tak lama setelah gol kedua Islandia, tepatnya pada menit ke-54, laga terpaksa dihentikan. Lapangan yang tergenang air akibat hujan membuat para pemain kedua tim tampak kewalahan.

Setelah 15 menit menunggu, pertandingan dilanjutkan. Meski kesulitan, Islandia memperbesar keunggulan 3-0 di menit ke-67, melalui Ottar Magnus Karlsson,  Tyggvi Hrafn Haraldsson (71),  Hjortur Hermannsson pada menit 79 dan Hólmar Eyjólfsson menit 81. Tidak ada gol tambahan tercipta di sisa waktu pertandingan. Islandia menang 6-0 atas Indonesia Selection.

Pelatih Timnas Islandia, Heimir Hallgrimsson mengatakan timnya berkuatan beberapa pemain U-21. Beberapa pemain kunci tidak ikut karena masih sibuk di klubnya masing-masing. Sebab liga-liga di Eropa masih berlangsung. "Kami di sini untuk berlatih, memperkaya pengalaman di lapangan. Dan Indonesia pasti memiliki gaya bermain sepakbola berbeda," ujar Hallgrimsson.

Hallgrimsson juga mengaku terkesan dengan Indonesia. Ia mendapat sambutan yang baik dan pelayanan yang menyenangkan. Selain Indonesia, Heimir mengungkapkan, timnas Islandia juga Our Boys berencana bertanding dengan negara-negara Afrika dan Amerika Latin. *