nusabali

Plus Minus Susu

  • www.nusabali.com-plus-minus-susu

Protein dalam susu dapat membentuk sel atau jaringan baru, sehingga membantu proses pemulihan pasca sakit. 

Suplemen kalsium, banyak terdapat di pasaran. Yang harus diingat saat memilih suplementasi kalsium adalah jumlah kalsium yang terdapat dalam suplementasi tsb (dilihat dari nilai elemental kalsium yang terkandung didalamnya), toleransi tubuh terhadap suplementasi tsb (sering terjadi sembelit, banyak gas di saluran cerna dan kembung), interaksi antara suplementasi kalsium dengan obat lain yang sedang dikonsumsi (antibiotika, obat hormon tiroid, obat antihipertensi), kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium sebaiknya dalam dosis 500 mg atau lebih kecil dan diminum saat waktu makan

Susu diketahui mengandung berbagai vitamin dan nutrisi yang memiliki manfaat baik bagi kesehatan tubuh. Salah satunya adalah kandungan kalsiumnya yang baik untuk kesehatan tulang. Karena itu, banyak orang beranggapan susu penting untuk dikonsumsi sehari-hari. Namun, konsumsi susu tentu harus disesuaikan dengan kebutuhan tubuh. 

Berikut beberapa fakta tentang susu

* Susu membantu pemulihan kondisi tubuh setelah sakit
Susu dapat membantu pemulihan pasca sakit karena mengandung protein, kalsium, dan fosfor. Protein dalam susu dapat membentuk sel atau jaringan baru, sehingga membantu proses pemulihan. 

* Minum susu sebelum tidur membuat tidur lebih nyenyak
Hormon yang dibutuhkan untuk membuat tidur tenang. Asam amino ini akan memicu atau menginduksi tidur dengan menaikan serotonin. Hormon serotonin berperan penting untuk membuat orang rileks dan tidur pada malam hari. Tetapi akan membuat terjaga penuh pada siang hari.

* Minum obat tidak boleh dengan susu
Susu mengurangi absorbsi antibiotik dalam tubuh, sehingga menghambat penyerapan tubuh terhadap komponen tertentu di dalam obat, misalnya zat besi. Beberapa obat seperti antibiotik mengandung tetrasiklik yang bereaksi dengan susu. Contoh lain, kandungan kalsium dalam susu dapat mengganggu efektivitas obat tiroid.

* Susu membuat gigi rusak
Konsumsi susu apalagi di malam hari dapat merusak gigi. Kenapa? Karena saat tidur terutama malam hari, produksi saliva atau air liur secara otomatis berkurang. Nah, berkurangnya saliva inilah yang menjadi sarana bagi kuman di mulut berkembang dan mengubah susu menjadi asam. Asam ini yang menjadi awal pemicu terbentuknya lubang/karies gigi.

* Susu menyebabkan diare
Bagi mereka yang mengalami intoleransi laktosa, bila mengonsumsi susu yang mengandung laktosa memang dapat menyebabkan diare. Untuk orang yang mengalami hal ini, dapat memilih susu yang tak mengandung laktosa, misalnya susu kedelai.

* Susu membuat kulit halus
Susu mengandung vitamin A dan D yang membantu membuat kulit halus dan sehat. Selain itu, mineral penting seperti zat besi, kalsium, dan tembaga dalam susu dapat meningkatkan kesehatan dan kekuatan sel kulit. Protein dan zat besi pada susu dapat memperlambat proses penuaan, asam laktat pada susu berperan melembapkan kulit dan mendorong tumbuhnya sel kulit baru yang sehat.

Kalsium merupakan salah satu mineral yang penting bagi tubuh untuk membentuk dan mempertahankan kekuatan tulang yang optimal, fungsi otot jantung, dan saraf agar dapat berfungsi dengan baik. Jika tubuh kekurangan kalsium, akan membuat pertumbuhan tulang anak terhambat dan meningkatkan risiko osteoporosis pada orang dewasa. 

Ada berbagai pilihan susu, termasuk susu yang berasal dari tanaman seperti susu kedelai atau susu kacang almond. Konsumen juga bisa memilih susu yang organik atau susu yang langsung diminum dari sapi. 

Berbagai pilihan susu itu ternyata juga mengandung nutrisi yang berlainan. "Beberapa produk sudah diperkaya dengan vitamin D. Ada juga produk bukan susu yang diperkaya dengan nutrisi seperti susu sapi sehingga bisa menjadi alternatif untuk mereka yang menderita laktosa intoleran," kata Jeannie Gazzaniga-Moloo, juru bicara American Dietetic Association. 7/beragam sumber

Komentar