Gerindra Target 9 Kursi di DPRD Bali

DENPASAR,NusaBali

Gerindra menarget rebut 9 kursi DPRD Bali, yang berasal dari sumbangan 9 kabupaten dan kota. Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bali I Nyoman Suyasa di Denpasar, Jumat (20/10) mengatakan, dalam Pileg 2019 Gerindra sudah siap untuk habis-habisan berebut kursi di DPRD Bali.

Saat ini, Partai Gerindra merebut 7 kursi DPRD Bali dari 55 kursi yang ada. Sebanyak 7 kursi Gerindra itu diperoleh dari Kabupaten Buleleng (1 kursi), Kabupaten Badung (1 kursi) Kota Denpasar (1 kursi) Kabupaten Gianyar (1 kursi) Kabupaten Klungkung (1 kursi) dan Kabupaten Karangasem (1 kursi), dan Kabupaten Tabanan (1 kursi). 

Sementara di Kabupaten Bangli dan Kabupaten Jembrana belum bisa menyumbang kursi. Raihan kursi Gerindra ini nomor 4 setelah PDIP sebanyak 24 kursi, Golkar 11 kursi, Demokrat 8 kursi. Sementara Partai NasDem 2 kursi, Hanura 1 kursi, serta PAN dan PKPI masing-masing 1 kursi.

Menurut Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bali, Nyoman Suyasa, untuk Pileg 2019 nanti, setidaknya Kabupaten Bangli dan Kabupaten Jembrana diharapkan bisa sumbangkan kursi DPRD Bali. “Paling tidak masing-masing di Jembrana dan Bangli bisa raih 1 kursi. Minimal kita bisa 9 kursi. Syukur-syukur di Buleleng dan Kota Denpasar ada bertambah sehingga di DPRD Bali juga otomatis bertambah,” ujar politisi asal Banjar Perasi, Desa Pertima, Kecamatan/Kabupaten Karangasem ini.

Anggota Komisi III DPRD Bali ini mengatakan, Partai Gerindra akan memasang kembali para petarung incumbent yang saat ini menjadi anggota DPRD Bali periode 2014-2019. Mereka semuanya sudah punya basis massa riil. “Dukungan incumbent sudah riil. Jadi yang akan tarung nanti di 2019 mereka yang incumbent. Setidaknya 7 kursi bisa bertahan. Target kita tambahan dari Bangli dan Jembrana saja,” tegas Ketua DPC Gerindra Karangasem ini.

Dengan tambahan kursi di DPRD Bali, kata Suyasa, perjuangan partai merebut banyak program akan bisa terealisasi. Sebab makin banyak yang bisa diajak bergerak dan berjuang di DPRD Bali. “Makin bertambah kekuatan kita makin banyak kita bisa berbuat untuk masyarakat. Karena makin banyak program yang bisa didapatkan untuk disalurkan ke masyarakat,” kata Suyasa.

Sementara Ketua DPD Gerindra Provinsi Bali Ida Bagus Putu Sukarta secara terpisah, mengatakan Partai Gerindra sendiri sudah siap mengikuti proses verifikasi partai politik. Gerindra Provinsi Bali pun sudah memenuhi syarat pendaftaran KTA sebagai persyaratan verifikasi dengan menyerahkan ke KPUD di 9 kabupaten dan kota secara bersamaan. 

“Partai Gerindra sudah menyerahkan seluruh persyaratan untuk proses verifikasi partai politik. Tidak ada kendala karena sudah menyiapkan jauh hari,” ujar Gus Sukarta seraya  menegaskan Partai Gerindra di Bali terjaga soliditasnya, sehingga untuk Pileg 2019 mendatang sudah siap untuk meraih hasil yang maksimal. *nat