KPU RI Turun ke Karangasem

DENPASAR, NusaBali

KPU RI dan KPU Bali, Rabu (11/10) hari ini akan turun di Kabupaten Karangasem untuk memastikan kesiapan Pilgub Bali 2018 bisa diikuti masyarakat Karangasem. Komisioner KPU RI, Hasyim Asy’ari akan didampingi Ketua KPU Bali dan komisioner lainnya ke Karangasem bertemu dengan awak KPU setempat.

Hal itu diungkapkan Ketua KPU Bali, Dewa Kade Wiarsa Raka Sandhi usai membuka sosialisasi pencalonan pasangan calon perseorangan di Pilgub Bali 2018, di Kantor KPU Bali Jalan Tjokorda Agung Tresna Denpasar, Selasa (10/10) siang. KPU RI memberikan atensi khusus untuk Pilgub Bali 2018 dengan adanya ancaman bencana status Awas Gunung Agung di Kabupaten Karangasem. 

“Komisioner KPU RI sudah di Bali hari ini (kemarin) dan rencananya ke Karangasem langsung. Karena, Rabu besok (hari ini) akan meninjau situasi di Karangasem dalam persiapan Pilgub Bali 2018,” ujar Raka Sandhi.

Raka Sandhi tetap tidak mau berandai-andai soal kepastian Pilgub Bali 2018, apakah akan dilaksanakan 27 Juni 2018 sesuai jadwal atau dibatalkan mengingat ancaman bencana erupsi Gunung Agung di Karangasem. “Kita belum bisa pastikan soal batal atau ditunda,” kata Raka Sandhi.

Pria asal Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana ini mengatakan akan ada opsi-opsi nanti. Sehingga tergantung pengecekan oleh KPU RI. “Tentu akan diputuskan KPU RI nanti. Akan ada opsi-opsi yang kita siapkan. Kita tetap berdoa supaya status Gunung Agung ini tidak berdampak fatal,” ujar alumni Universitas Gajah Mada (UGM) Jogjakarta ini.   

Ketika ditanya ada analisa pemindahan TPS (Tempat Pemungutan Suara) supaya Pilgub Bali tetap berjalan, kata Raka Sandhi bisa saja. “Pola ini bisa saja, tentunya kami akan siapkan semua opsi. Supaya proses demokrasi ini tetap berjalan sesuai dengan jadwal semula,” tegas mantan aktivis GMNI ini.

Karena adanya ancaman bencana Gunung Agung ini beberapa masalah muncul terkait dengan pelaksanaan Pilgub Bali, bukan hanya masalah pencoblosan saja. Validasi data pemilih juga akan ada kendala. Termasuk verifikasi calon perseorangan di Kabupaten Karangasem juga akan terkendala. “Verifikasi calon perseorangan ini menjadi masalah pertama. Untuk pemindahan TPS keluar Karangasem tentu kita konsultasi dengan KPU RI,” tegas Raka Sandhi.

Secara logika menurut Raka Sandhi, pemindahan TPS tidak ada persoalan. Sebab Pilgub Bali memilih Calon Gubernur Bali. Berbeda dengan pemilihan bupati. “Kalau memilih Bupati Karangasem secara logika jelas tidak bisa dipindahkan TPS-nya. Tetapi ini adalah pemilihan calon gubernur. Apapun nanti petunjuk KPU RI itulah kami laksanakan,” pungkas Raka Sandhi. 7 nat