nusabali

Kafe Di-sweeping, 6 Orang Positif Shabu

  • www.nusabali.com-kafe-di-sweeping-6-orang-positif-shabu

Terhadap 6 orang yang dinyatakan positif narkoba, BNNP Bali akan mendata dan diarahkan untuk melakukan rehabilitasi.

DENPASAR, NusaBali

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali kembali gelar sweeping tempat hiburan. Kali ini tiga tempat hiburan malam yang ada di wilayah Denpasar, Sabtu (16/9) dinihari yang jadi sasaran sweeping. Hasilnya, dari 28 urine yang diambil dari para pengunjung, manager dan wanita pemandu lagu (PL), sebanyak 6 orang positif narkoba jenis shabu-shabu. Mereka pun langsung didata untuk dilakukan rehabilitasi.

Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Bali, AKBP Ketut Artha mengatakan sweeping tersebut bagian dari upaya menekan peredaran narkoba di wilayah Denpasar. Pasalnya, sebagian besar pengguna narkoba berawal dari tempat hiburan malam. Sehingga, pihaknya gencar melakukan pemeriksaan urine.

Sweeping pertama dimulai, Sabtu dinihari pukul 00.30 Wita dilakukan puluhan petugas terhadap Kafe Mahadewi di Jalan Gatsu Barat dan memeriksa 10 orang, mulai dari pengunjung, karyawan, manajer dan LC (Ladies Companion) alias pemandu lagu (PL) dengan hasil 1 orang positif methamphetamine dan amphetamine.

“Yang positif adalah PL itu. sehingga langsung kita mendatanya agar diselidiki lebih dalam terkait ketergantungannya,” kata AKBP Artha, Sabtu (16/9) siang. Setelah itu, puluhan petugas BNNP ini kembali bergerak menuju tempat hiburan New Sampoerna Café yang terletak di Jalan Gatsu Barat dengan melakukan tes urine terhadap 10 orang. Di sana juga mendapati 2 positif methamphetamine dan amphetamine. Nah, pemeriksaan terakhir, petugas menuju tempat hiburan New Asri di Jalan Gunung Soputan Denpasar dengan melakukan tes urine terhadap 8 orang.

“Dari dua lokasi ini, ada 5 orang yang positif methamphetamine dan amphetamine dan satu orang positif amphetamine. Jadi total semua yang kita periksa ada 28 orang dan menemukan ada 6 orang yang positif narkoba,” bebernya.

Terhadap 6 orang yang positif tersebut, pihaknya mendata dan diarahkan untuk melakukan rehabilitasi di BNNP Bali pada, Senin (18/9) mendatang guna dilakukan asessment untuk mengetahui dari mana mendapatkan barang narkotika dan menilai tingkat kecanduan. “Kita sudah amankan alamat mereka dan data diri mereka. Jadi, Senin nanti kita mengharapkan kedatangan mereka,” pungkas AKBP Artha seraya mengatakan pihaknya akan terus melakukan sweeping di tempat hiburan malam. *dar

Komentar