nusabali

Seorang PNS Tewas Terlindas Truk

  • www.nusabali.com-seorang-pns-tewas-terlindas-truk

NEGARA, NusaBali - Kecelakan merenggut korban jiwa terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Banjar Yeh Kuning, Desa/Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Senin (20/5) sore.

Korbannya adalah seorang PNS Kantor Pajak Pratama Tabanan berinisial SK, 49, asal Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim). Korban tewas dengan kondisi mengenaskan setelah terlindas truk.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yusuf Dwi Atmodjo, Selasa (21/5), megatakan kecelakaan yang menewaskan SK terjadi pada kilometer 85-86, tepatnya di depan SMPN 1 Pekutatan sekitar pukul 16.00 Wita. Kejadian berawal saat korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion berplat merah DK 2075 H melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Denpasar ke Gilimanuk.

Saat memasuki tikungan tajam ke kiri di TKP, korban diduga bergerak lurus sehingga masuk jalur berlawanan. Sialnya saat bersamaan, dari arah berlawanan datang truk Mits Fuso nomor polisi DK 8837 GK yang dikemudikan oleh ARM, 21, asal Dusun Krajan Kulon, Desa Wonosobo Kecamatan Srono, Banyuwangi, Jatim. Tabrakan pun tidak terhindarkan dan korban yang jatuh dari motornya langsung terlindas truk.

Akibat kecelakaan tersebut, korban mengalami luka parah pada tangan kanan, kepala pecah, dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). “Jenazah korban sempat dibawa ke Puskesmas Pekutatan sebelum dibawa ke RSU Negara. Pada malam harinya, jenazah korban sudah dijemput oleh pihak keluarga dan dibawa ke Madiun, Jawa Timur,” ujar AKP Yusuf.

Sedangkan motor yang dibawa korban pun mengalami sejumlah kerusakan dan diperkirakan menyebabkan kerugian materil Rp 3.100.000. Dari hasil pemeriksaan sementara, kasus kecelakaan ini diduga terjadi karena kurang hati-hatinya SK yang tiba-tiba masuk jalur berlawanan, sehingga terjadi tabrakan dengan truk dari arah berlawanan.

“Kasusnya masih kami tangani. Barang bukti sudah diamankan dan sopir truk yang terlibat juga masih kami periksa sebagai saksi,” ujar AKP Yusuf. 7 ode

Komentar