nusabali

SMAN Selat 1 Juara II PIK-R Percontohan Bali

  • www.nusabali.com-sman-selat-1-juara-ii-pik-r-percontohan-bali

AMLAPURA, NusaBali - PIK-R Wiguna SMAN Selat, Karangasem,  dinobatakn sebagai juara II Lomba PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) Tingkat Provinsi Bali 2024, kategori beraksi. PIK-R Wiguna SMAN 1 Selat, sebagai runner up dengan skor 258.

PIK-R Wiguna SMAN 1 Selat beranggotakan 20 siswa di bawah koordinasi I Gusti Ngurah Agastia Putra. Peserta ini hanya kalah dengan PIK-R Sila Santhi Yowana SMAN 1 Blahbatuh Gianyar sebagai juara I skor 279 dan juara III PIK-R Widya Padma SMAN 2 Semarapura skor 250. "Kami mengapresiasi gelar juara itu, apalagi persiapannya sangat singkat telah mampu meraih prestasi optimal," jelas Kasek SMAN 1 Salt I Wayan Cenik dihubungi di ruang kerjanya, Banjar Bambang Biaung, Desa Duda, Kecamatan Selat, Karangasem, Rabu (17/4).

I Gusti Ngurah Agastia Putra siswa kelas XI/A yang mengoordinasikan regu PIK-R Wiguna itu. Inovasinya membuat biskuit kelor, membuat roti berbahan daun kelor, yang berguna untuk meningkatkan nutrisi balita agar terhindar dari stunting. Penilaian secara keseluruhan menyangkut goes to school. Di dalamnya mencakup tata cara memberikan penyuluhan ke sekolah-sekolah sekitar SMAN 1 Selat, di samping penilaian secara administrasi, dengan membuat buku profile dan video testimoni.

Tim Juri dari Provinsi Bali mengunjungi SMAN 1 Selat, Sabtu (6/4), mengecek secara langsung hasil inovasi PIK-R Wiguna.

I Gusti Ngurah Agastia Putra memaparkan, saat memberikan edukasi ke SDN 2 Peringsari, SDN 1 Selat, SMPN 2 Selat dan SMPN 3 Selat bekerjasama dengan petugas PLKB (Petugas Lapangan Keluarga Berencana) Kecamatan Selat, secara aktif memberikan penyuluhan pentingnya mengonsumsi tablet tambah darah, agar terhindar dari stunting.

Manfaatnya, kata dia, mengonsumsi table penambah darah secara teratur terutama untuk remaja putri, untuk mencegah anemia, mencegah kekurangan sel darah merah, menunjang fase tumbuh kembang, menambal kebutuhan zat besi, menjaga kemampuan berpikir, dan menjaga daya tahan tubuh.

"Hanya saja kendalanya karena persiapan lomba, waktunya singkat," katanya.

Terpenting, lanjut I Gusti Ngurah Agastia, telah mampu berinovasi, dengan memproduksi biskuit berbahan daun kelor, untuk bisa dikembangkan di kemudian hari.

PIK-R Wiguna di bawah pembina, Made Yasa, Nyoman Sri Wahyuni, dan Luh Mahayani Ngurah Putri, menurut I Gusti Ngurah Agastia, yang juga runner up GenRe Putra Karangasem 2024, perlu diketoktularkan agar pengetahuan di bidang informasi remaja berkelanjutan.

Sebelumnya, dia sebagai juara III Lomba Story Telling di Kampus WTC (World Training Center) Amlapura 2023, dan juara II Guiding Contes Fetival Tenganan 2023.

"Saya optimis di tahun-tahun mendatang mampu meraih prestasi lebih baik, karena banyak dari siswa kelas X ikut jadi anggota," jelas alumnus SMPN 2 Selat 2021, asal Banjar Bambang Biaung, Desa Duda, Kecamatan Selat, yang bercita-cita jadi dokter.7k16

Komentar