nusabali

PDIP Kunci 7 Kursi di Sukawati

  • www.nusabali.com-pdip-kunci-7-kursi-di-sukawati

GIANYAR, NusaBali - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) diprediksi loloskan 7 dari 9 caleg DPRD Kabupaten Gianyar Dapil Kecamatan Sukawati. Sementara dua kursi lainnya direbut NasDem dan Demokrat. Partai Golkar yang Pileg 2019 sebelumnya meloloskan I Wayan Arjono, kali ini keok.

Tujuh caleg banteng yang diprediksi lolos adalah I Ketut Sudarsana dengan perolehan 17.100 suara; I Putu Gede Pebriantara 7.959 suara; I Wayan Swarjaya 6.617 suara; I Wayan Winarta 5.989 suara; I Wayan Ari Suthama 5.085 suara; Desak Putu Tirta 3.699 suara, dan Ni Komang Ayu Lina 3.629 suara, unggul tipis dari I Made Siladarma yang mengantongi 3.109 suara. Sedangkan caleg Ni Made Sanjani Widiastuti diprediksi tumbang. Incumbent yang beruntung sebagai PAW ini hanya memperoleh 1.990 suara. PDIP mengakumulasi suara sebesar 57.385 suara.

Sebagai pendatang baru, Wayan Ari Suthama merasa cukup puas dengan hasil Pileg kali ini. “Ya cukup lah, tapi lolos ndak lolos saya belum tahu. Tunggu yang resmi saja dari KPU,” ucapnya.

Bendesa Adat Ketewel ini mengatakan perolehan suara tersebut sudah digarap secara maksimal. “Ya sementara puas, sudah maksimal kerja,” terangnya.

Sementara dari Partai NasDem dengan total perolehan suara partai 4.172 diprediksi meloloskan 1 caleg I Made Rai Arimbawa. New comer ini memperoleh 3.006 suara. Demikian pula dari Partai Demokrat dengan perolehan total suara partai 4.567 suara, diprediksi meloloskan caleg Aswin Pandu Dinata. Caleg muda usia 28 tahun asal Banjar Pamesan, Desa Ketewel ini maju menggantikan almarhum ayahnya I Made Janji. Aswin memperoleh 2.047 suara. Namun, Aswin enggan berkomentar tentang prediksi keberhasilannya.

“Belum ya, sekarang masih proses penetapan rekapitulasi suara di kecamatan, tunggu pengesahan resmi dari KPU,” kata lajang yang berprofesi sebagai arsitek ini.

Mengenai alasannya ikut bertarung, Aswin mengaku kisahnya cukup rumit. Hal itu karena ayahnya I Made Janji saat meninggal dunia telah masuk sebagai daftar caleg sementara (DCS). Kemudian didukung oleh keluarga dan simpatisan ayahnya. “Atas dukungan keluarga, masyarakat (panglingsir), dan juga dari partai disarankan gantikan bapak,” kata alumnus SMAN 7 Denpasar ini. 7 nvi

Komentar