Tahun Politik, Jendrika Diminta Kawal Demokrasi di Klungkung
SEMARAPURA, NusaBali - Secara mengejutkan, Nyoman Jendrika dilantik menjadi Pj (Penjabat) Bupati Klungkung dengan menyisihkan sejumlah kandidat putra daerah yang diusulkan Pemprov Bali ke Mendagri. Salah satu tokoh Klungkung yang juga fungsionaris DPP Partai Golkar Dewa Made Widiasa Nida berharap kepemimpinan Jendrika mampu mengawal demokrasi dan situasi kondusif di Klungkung dalam tahun politik (Pemilu 2024,red).
Sebagai politisi yang pernah duduk di lembaga legislatif. Dewa Nida menilai proses naiknya Pj Nyoman Jendrika menggantikan posisi Bupati Nyoman Suwirta yang mengundurkan diri karena maju nyaleg DPRD Bali, sudah melalui mekanisme yang berlaku.
“Memang mengejutkan ini, tetapi kami ucapkan selamat kepada Pj Bupati Klungkung Pak Nyoman Jendrika. Di tahun politik Pemilu 2024 ini kita percaya beliau bisa memimpin Klungkung dalam suasana kondusif. Kita berharap beliau mengawal demokrasi di Klungkung dengan menjaga netralitas jajarannya,” ujar Dewa Nida kepada NusaBali, Senin (18/12) siang.
Dewa Nida yang juga mantan Wakil Ketua DPRD Klungkung ini mengatakan, sebagai masyarakat Klungkung pihaknya berharap Pj Bupati Klungkung Jendrika dalam kepemimpinannya memperhatikan program pembangunan dengan skala prioritas. Mengingat anggaran APBD Klungkung masih sangat terbatas. “Mohon anggaran APBD 2024 supaya difokuskan untuk infrastruktur dan kebutuhan dasar masyarakat,” tegas politisi asal Desa Akah, Kecamatan Klungkung ini.
Dewa Nida juga mengingatkan supaya Pj Bupati Klungkung Jendrika bisa merasionalisasi anggaran hibah dan bansos yang rawan ditumpangi kepentingan politik 2024. “Seperti dana hibah/bansos di tahun 2024 supaya dirasionalisasi saja, agar tidak dipergunakan untuk kepentingan politik di tahun 2024. Dengan demikian suasana politik dan proses demokrasi yang berkeadilan tetap terjaga di Klungkung,” tegas Dewa Nida.n nat
Komentar