Adi Arnawa : ASN Badung Harus Siapkan Knowledge, Pola Pikir, Perilaku dan Inovasi
MANGUPURA, NusaBali - Sekretaris Daerah (Sekda) Badung I Wayan Adi Arnawa mewakili Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta membuka acara Sosialisasi dan Internalisasi Core Value BerAKHLAK Bagi Seluruh ASN Kabupaten Badung di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Puspem Badung, Selasa (28/11). Dalam kesempatan tersebut, Adi Arnawa mendorong ASN Badung yang siap dengan knowledge, pola pikir, perilaku, dan inovasi.
Acara tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan sertifikat kepada ASN berprestasi di lingkup Pemkab Badung. Turut hadir Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar, Kepala BKPSDM Provinsi Bali, pimpinan perangkat daerah di lingkup Pemkab Badung, Ketua Organisasi Kewanitaan Kabupaten Badung, Tim Penilai PNS Berprestasi Kabupaten Badung, Keynote Speaker Dr Hc Ary Ginanjar Agustian dan seluruh ASN Kabupaten Badung.
Adi Arnawa menyatakan berbagai upaya dilakukan untuk mendorong kinerja ASN, salah satunya adalah Gerakan Reformasi Birokrasi dengan merubah mindset ASN dilayani menjadi ASN yang melayani. “Pemerintah Kabupaten Badung mulai mendorong bagaimana kita sebagai ASN bangga melayani bangsa melalui indikator-indikator yang tergabung dalam instrumen berakhlak itu sendiri,” ujarnya.
Lebih lanjut Adi Arnawa mengungkapkan, langkah yang diambil Pemkab Badung melalui BKPSDM sangatlah tepat. ASN merupakan garda terdepan yang menjadi eksekutor program atau kebijakan pemerintah dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045. Untuk itu, Adi Arnawa mengajak ASN di Kabupaten Badung agar selalu memotivasi diri dan mempersiapkan knowledge, pola pikir dan perilaku.
“Hari ini (kemarin) juga ada penyerahan sertifikat kepada ASN yang berprestasi. Ini menjadi bukti bahwa ASN di Badung mampu menerjemahkan tupoksinya melalui inovasi yang dibangun, saya menunggu ASN lain untuk melakukan inovasi-inovasi selanjutnya, sehingga kita mampu mengeksekusi program kerja Bupati maupun Wakil Bupati yang tertuang dalam RPJMD Badung 2021-2025,” kata Adi Arnawa.
“Terlebih kita sebagai daerah pariwisata seharusnya memberikan pelayanan berstandar internasional. Jangan ada lagi paradigma ASN bermalas-malasan, Pemkab Badung telah memberikan perhatian yang lebih untuk kesejahteraan ASN,” tegas birokrat asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan ini.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Badung Gede Wijaya, melaporkan pelaksanaan acara Sosialisasi dan Internalisasi Core Value berAKHLAK bagi seluruh ASN Kabupaten Badung dirangkaikan dengan perayaan HUT ke-52 Korpri dan penyerahan sertifikat kepada ASN berprestasi. Adapaun maksud dari acara Sosialisasi dan Internalisasi Core Value berAKHLAK bagi seluruh ASN Kabupaten Badung yaitu untuk percepatan implementasi nilai-nilai dasar core value dan employer branding ASN di lingkup Pemkab Badung.
“Sedangkan tujuannya untuk meningkatkan pemahaman ASN terhadap nilai-nilai dasar ASN yaitu berakhlak, sehingga dapat menginternalisasi dan mengimplementasikan nilai-nilai tersebut secara utuh dalam pelaksanaan tugas sebagai penguatan budaya kerja,” jelas Wijaya. @ ind
Adi Arnawa menyatakan berbagai upaya dilakukan untuk mendorong kinerja ASN, salah satunya adalah Gerakan Reformasi Birokrasi dengan merubah mindset ASN dilayani menjadi ASN yang melayani. “Pemerintah Kabupaten Badung mulai mendorong bagaimana kita sebagai ASN bangga melayani bangsa melalui indikator-indikator yang tergabung dalam instrumen berakhlak itu sendiri,” ujarnya.
Lebih lanjut Adi Arnawa mengungkapkan, langkah yang diambil Pemkab Badung melalui BKPSDM sangatlah tepat. ASN merupakan garda terdepan yang menjadi eksekutor program atau kebijakan pemerintah dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045. Untuk itu, Adi Arnawa mengajak ASN di Kabupaten Badung agar selalu memotivasi diri dan mempersiapkan knowledge, pola pikir dan perilaku.
“Hari ini (kemarin) juga ada penyerahan sertifikat kepada ASN yang berprestasi. Ini menjadi bukti bahwa ASN di Badung mampu menerjemahkan tupoksinya melalui inovasi yang dibangun, saya menunggu ASN lain untuk melakukan inovasi-inovasi selanjutnya, sehingga kita mampu mengeksekusi program kerja Bupati maupun Wakil Bupati yang tertuang dalam RPJMD Badung 2021-2025,” kata Adi Arnawa.
“Terlebih kita sebagai daerah pariwisata seharusnya memberikan pelayanan berstandar internasional. Jangan ada lagi paradigma ASN bermalas-malasan, Pemkab Badung telah memberikan perhatian yang lebih untuk kesejahteraan ASN,” tegas birokrat asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan ini.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Badung Gede Wijaya, melaporkan pelaksanaan acara Sosialisasi dan Internalisasi Core Value berAKHLAK bagi seluruh ASN Kabupaten Badung dirangkaikan dengan perayaan HUT ke-52 Korpri dan penyerahan sertifikat kepada ASN berprestasi. Adapaun maksud dari acara Sosialisasi dan Internalisasi Core Value berAKHLAK bagi seluruh ASN Kabupaten Badung yaitu untuk percepatan implementasi nilai-nilai dasar core value dan employer branding ASN di lingkup Pemkab Badung.
“Sedangkan tujuannya untuk meningkatkan pemahaman ASN terhadap nilai-nilai dasar ASN yaitu berakhlak, sehingga dapat menginternalisasi dan mengimplementasikan nilai-nilai tersebut secara utuh dalam pelaksanaan tugas sebagai penguatan budaya kerja,” jelas Wijaya. @ ind
Komentar