nusabali

Kasanga Festival 2024 Dibahas dalam FGD

  • www.nusabali.com-kasanga-festival-2024-dibahas-dalam-fgd

DENPASAR, NusaBali - Kasanga Festival tahun 2024 mulai dibahas melalui Focus Group Discussion (FGD) Goes To Kesanga Fest 2024 di Gedung Dharma Negara Alaya, Lumintang, Denpasar Utara, Minggu (22/10).

FGD ini digagas Pasikian Yowana Kota Denpasar untuk pelaksanaan tahun 2024 dan menggali potensi serta ide kreatif yowana, khususnya dalam bidang seni ogoh-ogoh.

FGD tersebut dibuka Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Sekda Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana, Kadis Kebudayaan Denpasar Raka Puwantara. Kegiatan ini diikuti seluruh ketua sekaa teruna seluruh Kota Denpasar.

Ketua Pasikian Yowana Kota Denpasar Anak Agung Made Angga Harta Yana, menjelaskan ogoh-ogoh merupakan sebuah karya seni yang hingga kini telah menjadi tradisi bagi masyarakat Bali. Di Kota Denpasar, rangkaian Hari Suci Nyepi tidak saja diisi dengan aktivitas tradisi, kini telah berkembang kegiatan anak muda berbasis kreativitas bertajuk Kasanga Festival.

Dijelaskan, dalam rangka menuju Kasanga Festival Tahun 2024, digelar focus group discussion (FGD). Hal tersebut dilaksanakan sebagai bentuk evaluasi atas pelaksanaan kegiatan tahun sebelumnya. Lantaran masih banyak hal yang harus dioptimalkan seiring kemajuan zaman.

“Harapan kami kegiatan ini dapat menjadi ajang untuk mengevaluasi dan mengembangkan pelaksanaan Kasanga Fest di 2024 mendatang, sehingga mampu terus mewadahi kreativitas anak muda Denpasar, khususnya untuk seni ogoh-ogoh,” ujar Agung Angga.

Wawali Arya Wibawa mengapresiasi kegiatan ini. FGD diharapkan mampu menyamakan persepsi di kalangan sekaa teruna di Kota Denpasar. Hal ini utamanya berkaitan dengan pakem, tradisi, dan fokus penilaian dalam pelaksanaan lomba ogoh-ogoh nanti.

“Pak Walikota bersama kami di Pemerintah Kota Denpasar mendukung penuh kreativitas anak muda, terlebih ogoh-ogoh yang sudah dikenal hingga ke mancanegara dan menjadi ikon kreativitas menjelang Hari Suci Nyepi,” ujarnya.

Wawali Arya Wibawa berharap, melalui Kasanga Festival ini seni ogoh-ogoh dapat berkembang lebih luas. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan mampu mendukung pengembangan ekonomi kreatif di kalangan sekaa teruna.

“Garis besarnya adalah seni ogoh-ogoh, namun sebagai daya tarik yang khas, seni ini dapat mendukung kemajuan ekonomi kreatif, cenderamata, UMKM hingga hiburan. Inilah yang nanti dipadukan dalam Kasanga Festival sebagai momentum kolaborasi seni anak muda Kota Denpasar di bidang ogoh-ogoh,” ujar Wawali Arya Wibawa. 7 mis

Komentar