Buka Suara, Aries Sujati ‘Parkir’ di 2024
Tak Masuk DCT di PDIP, Tolak Lamaran Partai Lain
DENPASAR,NusaBali - Sempat ‘sembunyi’ dari incaran media untuk mengkonfirmasi pengunduran dirinya sebagai Caleg DPR RI dapil Bali, politisi senior PDI Perjuangan, I Gusti Ayu Aries Sujati akhirnya buka suara, Senin (9/10) siang. Aries Sujati mengaku akan ‘parkir’ dari dunia politik setelah mengakhiri masa tugas di DPRD Bali pada Oktober 2024 tahun depan.
“Saya akan kembali mengurus keluarga, berhenti dari dunia politik. Sekarang masih di Melbourne, Australia,” ujar Aries Sujati dihubungi NusaBali, Senin kemarin. Aries Sujati ke Australia dalam rangka kunjungan Anggota Komisi IV DPRD Bali.
Aries Sujati mengaku sempat dilamar partai lain setelah tidak masuk DCT (Daftar Calon Tetap) DPR RI. Salah satu tokoh partai besar disebut-sebut melobi istri Ketua DPC PDIP Buleleng, Putu Agus Suradnyana ini. “Sempat dilamar partai lain, masuk sebagai calon, tetapi saya tegaskan tidak berpolitik lagi,” ujar mantan birokrat di Pemkab Badung ini. Lalu apa benar murni mengundurkan diri atau didepak dari pencalegan? “Ya seperti di media itu mirip lah. Partai yang tidak meneruskan ke DCT,” ujarnya lewat pesan WhatsApp kepada NusaBali.
Ketika ditanya ada agenda lain seperti akan maju menjadi Calon Bupati Buleleng? “Jadi DCT saja tidak berkenan, apalagi B1 (Bupati Buleleng,red),” ujar Srikandi kelahiran Banjar Wangaya Kelod, Desa Pemecutan Kaja, Denpasar Utara ini. Aries Sujati masuk daftar bacaleg DPR RI dapil Bali dari PDIP bersama 4 incumbent dan 4 new comer lainnya. Dari 9 bacaleg DPR RI dapil Bali, selain Aries Sujati ada 2 Srikandi dari Bali lainnya, yakni IGA Diah Werdhi Srikandi politisi asal Jembrana yang saat ini masih sebagai Anggota Fraksi PDIP DPRD Bali dan Sagung Ratu Sri Jaya Laksmi, istri dari Tjokorda Gede Putra Nindia, panglingsir Puri Peliatan, Ubud, Gianyar.
Namun, Aries Sujati malah tidak terdaftar sebagai DCT Caleg DPR RI yang diumumkan KPU RI. Dia digantikan oleh I Gusti Ayu Fourina Sara, putri dari sesepuh dan tokoh gaek PDIP, almarhum I Gusti Ngurah John Sara. John Sara sendiri adalah salah satu tokoh saat PDIP masih bernama Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Disebut-sebut kemunculan Fourina Sara adalah karena campur tangan DPP PDIP. Aries Sujati diminta diganti dengan Fourina yang sebelumnya sangat jarang terlihat berkecimpung di partai. Namun nama besar sang ayah seperti menjadi keuntungan bagi Fourina.
Sayangnya, Fourina Sara yang dikonfirmasi NusaBali terkait dengan dirinya masuk DCT DPR RI tidak memberikan respon. Dia hanya mengirimkan pesan WhatsApp menyampaikan terimakasih soal dirinya masuk DCT dan dimuat di media.
Seperti diberitakan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPR RI dari PDI Perjuangan (PDIP) daerah pemilihan (dapil) Bali, I Gusti Ayu Aries Sujati mendadak menyatakan mengundurkan diri sebagai Bacaleg. Pernyataan mundur tersebut diunggah melalui akun media sosialnya yang beredar luas, Jumat (6/10). Namun, terlepas dari pernyataan di medsos tersebut, ada isu Aries Sujati yang notabene istri Ketua DPC PDIP Buleleng Putu Agus Suradnyana ini memang sengaja ‘digergaji’ alias dipotong agar tidak dapat tiket. 7 nat
Aries Sujati mengaku sempat dilamar partai lain setelah tidak masuk DCT (Daftar Calon Tetap) DPR RI. Salah satu tokoh partai besar disebut-sebut melobi istri Ketua DPC PDIP Buleleng, Putu Agus Suradnyana ini. “Sempat dilamar partai lain, masuk sebagai calon, tetapi saya tegaskan tidak berpolitik lagi,” ujar mantan birokrat di Pemkab Badung ini. Lalu apa benar murni mengundurkan diri atau didepak dari pencalegan? “Ya seperti di media itu mirip lah. Partai yang tidak meneruskan ke DCT,” ujarnya lewat pesan WhatsApp kepada NusaBali.
Ketika ditanya ada agenda lain seperti akan maju menjadi Calon Bupati Buleleng? “Jadi DCT saja tidak berkenan, apalagi B1 (Bupati Buleleng,red),” ujar Srikandi kelahiran Banjar Wangaya Kelod, Desa Pemecutan Kaja, Denpasar Utara ini. Aries Sujati masuk daftar bacaleg DPR RI dapil Bali dari PDIP bersama 4 incumbent dan 4 new comer lainnya. Dari 9 bacaleg DPR RI dapil Bali, selain Aries Sujati ada 2 Srikandi dari Bali lainnya, yakni IGA Diah Werdhi Srikandi politisi asal Jembrana yang saat ini masih sebagai Anggota Fraksi PDIP DPRD Bali dan Sagung Ratu Sri Jaya Laksmi, istri dari Tjokorda Gede Putra Nindia, panglingsir Puri Peliatan, Ubud, Gianyar.
Namun, Aries Sujati malah tidak terdaftar sebagai DCT Caleg DPR RI yang diumumkan KPU RI. Dia digantikan oleh I Gusti Ayu Fourina Sara, putri dari sesepuh dan tokoh gaek PDIP, almarhum I Gusti Ngurah John Sara. John Sara sendiri adalah salah satu tokoh saat PDIP masih bernama Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Disebut-sebut kemunculan Fourina Sara adalah karena campur tangan DPP PDIP. Aries Sujati diminta diganti dengan Fourina yang sebelumnya sangat jarang terlihat berkecimpung di partai. Namun nama besar sang ayah seperti menjadi keuntungan bagi Fourina.
Sayangnya, Fourina Sara yang dikonfirmasi NusaBali terkait dengan dirinya masuk DCT DPR RI tidak memberikan respon. Dia hanya mengirimkan pesan WhatsApp menyampaikan terimakasih soal dirinya masuk DCT dan dimuat di media.
Seperti diberitakan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPR RI dari PDI Perjuangan (PDIP) daerah pemilihan (dapil) Bali, I Gusti Ayu Aries Sujati mendadak menyatakan mengundurkan diri sebagai Bacaleg. Pernyataan mundur tersebut diunggah melalui akun media sosialnya yang beredar luas, Jumat (6/10). Namun, terlepas dari pernyataan di medsos tersebut, ada isu Aries Sujati yang notabene istri Ketua DPC PDIP Buleleng Putu Agus Suradnyana ini memang sengaja ‘digergaji’ alias dipotong agar tidak dapat tiket. 7 nat
Komentar