Layanan Poliklinik Jantung Dikeluhkan

BANGLI, NusaBali - Pelayanan di Poliklinik Jantung RSU Bangli dinilai tidak optimal. Pengunjung di Poliklinik tersebut mengeluhkan masalah antrean. Karena pasien yang datang lebih dulu justru mendapat layanan belakangan.

Kondisi tersebut langsung diadukan melalui layanan pengaduan 24 Jam Bangli Era Baru. Pasca adanya laporan tersebut, pihak RSU Bangli langsung merespon.

Kasubag Hukum, Humas, dan Pemasaran RSU Bangli Sang Kompyang Arie Wijaya saat dikonfirmasi membenarkan ada pengaduan tersebut.

Pihaknya menjelaskan, jika sudah dilakukan konfirmasi langsung ke petugas poliklinik. Diakui jika ada kesalahan teknis dalam pemanggilan pasien. Sehingga ada ketidaksesuaian dengan nomor antrian.

"Kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pada proses pelayanan," ungkapnya, Jumat (29/9).

Menurut Sang Kompyang Arie, pihak rumah sakit terus berbenah, memperbaiki sistem yang lebih baik dan lebih cepat dalam proses pendaftaran dan pelayanan.

Lanjutnya, rumah sakit sejatinya sudah memfasilitasi pendaftaran secara offline dan online baik melalui aplikasi sistem informasi dan daftar online (SIDOLI) maupun melalui aplikasi Mobile JKN.

Disinggung terkait jumlah pasien yang memanfaatkan layanan Poliklinik Jantung, Sang Kompyang Arie menyebutkan dalam sehari pasien yang dilayani 15 - 49 orang. Kemudian untuk pelayanan poliklinik berlangsung setiap hari kerja yakni Senin-Sabtu.

Di sisi lain, dengan meningkatnya animo masyarakat memanfaatkan layanan di RSU Bangli, pihaknya mengaku akan terus mengoptimalkan pelayanan.7esa