Argentina Duel di ‘Pintu Langit’

Sebab, Estadio Hernando Siles berada di ‘pintu langit’ dengan ketinggian 3.637 meter di atas permukaan laut (MDPL). Tinggi tersebut hampir setara dengan puncak Gunung Semeru yang berada di angka 3.676 MDPL.

Timnas Argentina pun kerap kesulitan bertanding saat bertandang ke markas Bolivia itu. Dari empat lawatan terakhir ke Estadio Hernando Siles, La Albiceleste hanya mampu meraih satu kemenangan, sekali imbang, dan menelan dua kekalahan.

Meski begitu, Argentina saat ini sedang dalam performa terbaik. Mereka menyapu bersih kemenangan dalam 11 laga terakhir diseluruh ajang. Apalagi sang kapten Lionel Messi juga sedang dalam performa terbaik.

Pada matchday 1, kedua tim meraih hasil kontras. Bolivia kalah telak 1-5 dari Brasil, sedangkan sang juara Piala Dunia 2022 Argentina menang tipis 1-0 atas Ekuador berkat gol tendangan bebas Lionel Messi (78).

Argentina masih sempurna usai jadi juara dunia di Qatar. Dalam lima laga (empat uji coba dan kualifikasi kontra Ekuador) Argentina selalu menang dan mencetak total 14 gol dan tak sekali pun kebobolan.

Saat melawan Ekuador, kiper Argentina, Emiliano Martinez, menetralisir tiga shots on target untuk membantu timnya meraih clean sheet. Di laga kontra Ekuador, Messi cedera ringan. Namun, pelatih Argentina, Lionel Scaloni, memberikan pernyataan Messi baik-baik saja. Hanya saja, saat melawan Bolivia nanti, belum pasti apakah Messi akan main dari menit awal atau tidak. Sementara Timnas Brasil akan bertandang ke markas Peru di Estadio Nacional de Lima, Lima. Bermain di markas lawan, A Selecao berambisi meraih kemenangan.

Hasil bagus akan membuat Brasil tetap di puncak klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL. Saat ini, Brasil di posisi teratas dengan nilai tiga. Mereka unggul selisih gol atas Uruguay, Argentina, dan Kolombia yang menghuni peringkat dua sampai empat. *