Barca Menang Lewat Penalti

Bek Jules Kounde membuka keunggulan Blaugrana pada injury time babak pertama. Osasuna sempat menyamakan 1-1 lewat gol Ezequiel Avila menit ke-76. Barcelona berhasil menang lewat gol penalti Robert Lewandowski pada menit ke-85. Hasil ini membuat Barca menorehkan tiga kemenangan beruntun dan di urutan ketiga klasemen sementara dengan 10 poin.

Barcelona sebenarnya tampil baik dan hampir mencetak gol pada menit awal saat tembakan Frenkie de Jong membentur tiang gawang dan Lewandowski melakukan tendangan rebound melebar, dari jarak dekat saat gawang kosong.

Ilkay Gündogan juga menyia-nyiakan peluang emas beberapa menit kemudian, saat dia gagal memanfaatkan bola lepas di dalam kotak penalti setelah tendangan Lamine Yamal diblok tembok pertahanan.

"Kami harus menuntut lebih dari diri kami sendiri. Kami mendominasi bola, namun kurang sabar dan kami harus menghasilkan lebih banyak peluang lagi,” kata pelatih Barcelona, Xavi Hernandez.

Xavi pun merasa puas meski timnya hanya menang tipis, dan baru ditentukan melalui eksekusi penalti Lewandowski menjelang waktu normal berakhir.

"Menurut saya, babak kedua di Villarreal sangat bagus dan merupakan apa yang kami cari. Hari ini, kami mendominasi namun belum cukup menghasilkan. Inilah sepak bola, terkadang bermain sesuai yang diinginkan, tapi tidak di lain waktu,” kata Xavi.

Pada laga itu Barcelona menurunkan dua pemain barunya, duo Portugal, João Cancelo dan João Félix yang masuk dari bangku cadangan. Menurut Xavi, keduanya masuk pada saat yang sangat sulit, tapi mereka berdua bekerja sangat keras untuk tim dan keduanya dinilai serba bisa.

“Cancelo masuk untuk menciptakan superioritas di lini tengah adalah salah satu opsi. Felix bermain di sisi kiri, sebagai pemain nomor 9, bahkan di kanan, meski dia tidak begitu nyaman di sana. Dia akan memberi kami banyak kesempatan,” kata Xavi Hernandez. *