Bali Internasional Taekwondo Championship, Peserta Dibatasi 2.000 Atlet

Dari awal ditarget 1.500 atlet, namun tembus 1.638 peserta hingga Kamis (24/8). Pihak panitia pun memberikan batasan maksimal 2.000 atlet peserta. 

Ketua Panitia Sport Tourism Cabor Taekwondo, Arnold Makasau Rivai mengatakan, jumlah peserta yang membludak diluar dugaan ekspektasi awal. Sehingga saat dirinya meminta arahan KONI Badung peserta yang saat ini masih menunggu sebanyak 3.000 peserta itu tidak bisa semuanya diterima, karena faktor tempat terbatas dan tidak bisa menampung semua peserta yang ingin berpartisipasi. 

"Jumlah peserta 1.638 atlet itu belum termasuk yang peserta dari luar negeri, peserta dari luar negeri masih berproses di sistem pendaftaran kita," tutur Arnold Makasau Rivai, yang juga pengusaha di bidang IT Channel 11. 

Arnold Makasau Rivai pun mengatakan untuk yang internasional masih menyesuiakan dengan Pendaftaran Integrated Sistem. Ketentuannya harus mengisi syarat dan harus memasukkan kategori sabuk, usia, KTP, dan kelas. Bagi negara lain memang perlu penyesuaian. 

“Namun saat ini sudah masuk sekitar 20 orang dari luar negeri. Mereka dari Timor Leste, Singapura, dan Malaysia. Tambahan atlet lainnya juga akan datang dari Thailand, Iran, India, Jerman, dan Korea Selatan,”kata Arnold Makasau. 

Dia berharap peserta tembus dari 10 negara berbeda, apalagi saat konfirmasi awal mereka berkomitmen ikut kejuaraan di Badung. Menurut Arnold Makasau, bahkan sudah ada menyatakan telah mengurus tiket dan kebutuhan lainnya untuk datang ke Bali. 

"Dengan venue dipusatkan di Badung, kita telah kerjasama dengan sejumlah Hotel di Badung. Semoga benar - benar bermanfaat mendatangkan wisatawan ke Badung, dan pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi taekwondo lokal ke Badung," kata Arnold Makasau, yang juga ayak dari dua atlet taekwondo Bali, Kevin Afriliyano Arnold dan Kennard Razqa Habibi Arnold. 

Apakah ada penambahan waktu dalam kejuaraan itu, Arnold pun memastikan tetap sesuai rencana awal, yakni selama tiga hari. Sebab kasihan daerah lain yang telah melakukan booking tempat menginap. Selain itu juga pas hari sekolah. 

"Yang jelas dari 1.638 itu kita sangat bersyukur atlet lokal sendiri tembus 900 atlet dari berbagai daerah di Bali telah ikut mendaftar," kata Arnold Makasau, pria yang juga pemilik Restauran Mangkok Kita.

Arnold Makasau berharap pada event selanjutnya dapat menampung peserta lebih banyak.  Menurutnya, pencapaian yang ingin diraih atlet TI Badung dapat pengalaman berharga, punya pengalaman bertanding di internasional, dan pada akhirnya jam terbang lebih matang dalam meraih prestasi terbaiknya. dek