nusabali

Disperindag Pantau Agen Distribusi Elpiji 3 Kg

  • www.nusabali.com-disperindag-pantau-agen-distribusi-elpiji-3-kg

Persiapan Hari Raya Galungan, Pertamina tambah 33.00 tabung gas elpiji 3 kilogram. Distribusinya akan dilakukan per 27 Juli 2023.

DENPASAR, NusaBali - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar melakukan pemantauan ke agen-agen gas elpiji 3 kilogram, Rabu (26/7). Hasilnya, pendistribusian gas melon belum ditemukan ada pembatasan.

Salah satu agen yang dipantau adalah PT Segara Sari Bali di Jalan Danau Tempe, Desa Sidakarya, Denpasar Selatan. Terkait pemantauan tersebut, Disperindag masih akan melakukan penyisiran ke agen-agen lainnya dan pangkalan yang kemungkinan terjadi kendala dalam penyaluran ke warung-warung.

Kepala Disperindag Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari, mengungkapkan dari pantauan di lapangan pendistribusian masih tetap berjalan tanpa ada kendala. Bahkan, di beberapa agen juga masih belum mengalami kekurangan stok. Dia mengaku masih akan menyisir ke agen dan pangkalan lainnya, guna mencari tahu alasan kenapa gas elpiji 3 kilogram bisa langka di warung-warung.

Sri Utari mengungkapkan, jika memang alasannya ada pergeseran pola konsumsi pembeli, pihaknya sudah meminta kepada Pertamina untuk membuatkan regulasi guna disosialisasikan kepada masyarakat. Sebab, sampai saat ini regulasi tersebut belum ada.

“Kalau untuk di agen dan pangkalan kita lihat belum ada kekurangan stok. Kami akan sisir ke tempat lainnya. Kata Pertamina ada pergeseran pola pembeli/konsumsi, kami sulit mengawasi itu, harusnya ada regulasi yang jelas dari Pertamina. Saya sudah minta sampai sekarang belum ada regulasinya. Kalau ada, kami langsung sosialisasi agar pembeli sesuai dengan kriteria,” kata Sri Utari.

Sementara itu, Sales Brand Manager Pertamina Rayon II Bali Faris Aceriza berkelit jika gas elpiji 3 kilogram di pasaran langka. Menurutnya, gas elpiji saat ini berkurang akibat ada pergeseran pola konsumsi. Dikatakannya, menjelang Hari Raya Galungan ini banyak masyarakat panic buying membeli gas elpiji 3 kilogram lebih dari satu tabung dan dikumpulkan di rumah mereka.

Selain itu, sasaran pembeli juga tidak tepat. Harusnya, kata Faris, restoran dan usaha mikro menggunakan gas nonsubsidi. Akan tetapi mereka tetap menggunakan gas elpiji 3 kilogram. “Termasuk pemilik usaha laundry, warung makan, harusnya mereka menggunakan gas elpiji nonsubsidi,” imbuh Faris.

Khusus Denpasar, menurut Faris, pasokan elpiji 3 kilogram tahun 2023 ini ada pengurangan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Di 2022 jumlah pasokan mencapai 47.849 matrix ton sementara tahun 2023 hanya 43.957 matrix ton.

Faris mengatakan, menjelang Hari Raya Galungan ini, pihaknya sudah menyiapkan tambahan stok 50 persen dari distribusi rata-rata harian. “Persiapan Galungan kami tambah stok 50 persen dari rata-rata harian sebanyak 66.000 tabung. Sekarang tambah 33.00 tabung, 27 Juli ini mulai didistribusikan,” ujar Faris. 7 mis

Komentar