nusabali

Bupati Suwirta Antarkan Pengungsi Pulang

  • www.nusabali.com-bupati-suwirta-antarkan-pengungsi-pulang
  • www.nusabali.com-bupati-suwirta-antarkan-pengungsi-pulang

SEMARAPURA, NusaBali - Sebanyak 34 warga dari 7 KK asal Peguyuban Suka Duka Kali Unda, Kelurahan Semarapura Kangin, Kecamatan Klungkung kembali pulang ke rumah masing-masing, Minggu (9/7) sore.

Kepulangan mereka diantarkan langsung oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama anggota BPBD dan Tim Tagana dari Dinas Sosial Perlindungan Anak Klungkung. Bupati juga menyerahkan bantuan kepada para pengungsi.

Sebanyak 34 warga ini mengungsi di Balai Budaya Ida I Dewa Agung Istri Kanya, Kota Semarapura, Klungkung, akibat rumah mereka terendam banjir luapan Tukad Unda setinggi 80 Cm pada Kamis (7/7) malam.

Bupati Suwirta mengucapkan terima kasih kepada petugas BPBD, Dinas Sosial, dan Tagana yang telah sigap membantu warga. “Karena situasi di Tukad Unda sudah aman maka kami izinkan untuk kembali ke rumah masing-masing. Kami ingatkan semua tetap waspada dan kami berharap kejadian banjir akibat luapan air Tukad Unda tidak terjadi lagi," ujar Bupati Suwirta.


Bupati Suwirta akan menugaskan organisasi pimpinan daerah (OPD) terkait untuk membersihkan lumpur yang menutupi jalan menuju pemukiman di bantaran Tukad Unda. Selain itu, tanggul darurat segera dibangun untuk mencegah luapan air jika tiba-tiba terjadi hujan lebat.

Salah seorang pengungsi, Ni Wayan Suwirti, 51, bersama kedua putrinya akan kembali pulang setelah BPBD Klungkung menyatakan kondisi Tukad Undah sudah aman. Selain itu keluarganya ingin segera pulang karena anaknya mulai sekolah, Senin (10/7) hari ini.

Selain itu, sebanyak 35 orang dari 8 KK di Banjar Sengguan, Kelurahan Semarapura Kangin, Kecamatan Klungkung sebelumnya juga sempat mengungsi mandiri akibat luapan Tukad Unda.

Hujan deras juga menyebabkan pipa Perumda Air Minum Panca Mahottama di Kecamatan Rendang, Karangasem hancur akibat longsor. Akibatnya, pelayanan air minum terganggu. Gangguan juga terjadi di Kecamatan Banjarangkan akibat pipa utama hancur di wilayah Bangli. Sembari memperbaiki kerusakan, Perumda memberikan pelayanan air keliling dengan mobil tangki. 7 wan

Komentar