nusabali

Hanura Buleleng Jagokan 5 Caleg Incumbent

  • www.nusabali.com-hanura-buleleng-jagokan-5-caleg-incumbent

SINGARAJA, NusaBali - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Hanura Buleleng mengaku masih bersiap-siap untuk melengkapi berkas persyaratan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPRD Kabupaten yang akan didaftarkan ke KPU Buleleng.

Salah satunya mencari surat keterangan sehat, surat bebas narkoba, dan surat bebas pidana.

Ketua DPC Hanura Buleleng Gede Wisnaya Wisna, Sabtu (6/5), mengatakan partainya memilih untuk memfasilitasi seluruh pengurusan persyaratan secara kolektif. Pendaftaran bacaleg dari Partai Hanura akan dilakukan saat berkas sudah siap dan menunggu komando dari Hanura pusat.

“Kami masih menunggu komando pusat, paling lambat 14 Mei. Seperti pengalaman pileg sebelumnya, pendaftaran di daerah itu dilakukan serentak seluruh Indonesia,” ucap Wisnaya.

Disinggung kesiapan bacaleg yang akan didaftarkan, Wisnaya menyebut sudah siap seluruhnya. Hanura Buleleng pun sudah menyiapkan 45 orang bacaleg yang akan bertarung di 9 daerah pemilihan (dapil) yang ada di Buleleng. Lima di antaranya adalah incumbent yang saat ini duduk sebagai anggota DPRD Buleleng. Termasuk ketua DPC Hanura Buleleng Gede Wisnaya Wisna.

“Saya masih tetap maju di kabupaten, bersama 4 teman incumbent lainnya (Ketut Wirsana, Made Budiasa, Wayan Teren, dan I Gede Artha Wijaya). Kami incumbent optimistis bisa bertahan,” ucap Wisnaya.

Sedangkan untuk target perolehan kursi DPRD Buleleng dalam Pemilu 2024 mendatang, Hanura Buleleng memasang 7 kursi dari 9 dapil. Pengurus partainya pun sudah memasang strategi kemenangan dengan memasang bacaleg-bacaleg kuat di masing-masing dapil.

“Kami sudah lihat peta potensi, memang yang masih berat perolehan kursi di Kecamatan Sawan dan Busungbiu yang alokasi kursinya hanya 3. Tetapi semakin sedikit malah semakin sulit persaingannya. Sehingga target yang kami pasang 7, agar bisa menang di 7 dapil selain Sawan dan Busungbiu,” imbuhnya.

Wisnaya pun memberikan kode, sejumlah bacaleg yang diusung partainya beberapa diambil dari tokoh-tokoh masyarakat. Seperti mantan-mantan perbekel yang dipastikan sudah memiliki masa termasuk kader partai lain yang susah mendapatkan nomor di partainya, pindah ke Hanura. “Dari partai lain ada, tapi nanti lah lihat saat pendaftaran saja,” kata politisi asal Kelurahan Kampung Anyar, Kecamatan/Kabupaten Buleleng ini. 7 k23

Komentar