nusabali

Cegah Kemalingan saat Mudik, Warga Diminta Melapor

  • www.nusabali.com-cegah-kemalingan-saat-mudik-warga-diminta-melapor

MANGUPURA, NusaBali.com - Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah tinggal menghitung hari, tradisi mudik pun mulai dilakukan jauh-jauh hari. Tapi jangan teledor, lapor dulu ke otoritas setempat agar mudik lebih lega.

Dari tahun ke tahun, momen mudik sering dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan. Satu di antaranya adalah untuk menggasak rumah yang ditinggalkan pemiliknya. Pulang-pulang, barang berharga pun raib dari tempatnya.

Tentu kebahagiaan hari raya pasca bertemu sanak saudara tidak mau hancur begitu saja karena keteledoran sendiri. Untuk itu, Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono mengimbau warga untuk melaporkan rumah yang akan ditinggalkan mudik.

“Bagi warga yang akan mudik mohon diinfokan dulu kepada bhabinkamtibmas setempat atau otoritas keamanan di daerah masing-masing seperti pecalang,” kata Teguh usai memimpin rilis pengungkapan kasus di Mapolres Badung pada Rabu (5/4/2023).

Jelas pria kelahiran Nganjuk, Jawa Timur, memberitahukan otoritas kemanan maupun tetangga sangat diperlukan untuk memudahkan kepolisian. Sebab, Polres Badung disebut bakal mendata wilayah dengan kondisi rumah ditinggal mudik.

Dari data pemetaan wilayah ini baru lantas Polres Badung dapat menggelar anggota untuk melakukan patroli. Tentu dengan kolaborasi bersama otoritas keamanan setempat, baik itu pecalang, linmas, dan lainnya.

Sebagai ‘perantau’, Teguh pun tahu betul bahwa mudik adalah momen melepas rindu dengan kerabat. Oleh karena itu, tradisi mudik harus dipersiapkan dengan baik terutama dari segi keamanan kemudian kesehatan fisik dan mental pemudik.

Kata Teguh, setelah keamanan rumah terjamin. Selanjutnya warga diminta memerhatikan betul kesiapan kendaraan. Bila perlu, warga diminta lebih memprioritaskan mudik dengan kendaraan umum lantaran lebih aman dan membantu mengurangi kemacetan.

“Kalau memang harus memakai kendaraan pribadi, terlebih lagi memakai motor, mohon supaya kesiapan kendaraan seperti mesin dan tekanan ban diperhatikan dengan baik agar selamat sampai tujuan,” tandas mantan Wakapolres Tuban, Jawa Timur. *rat

Komentar