MU vs Newcastle di Final Carabao Cup
Cari Cara Atasi Tim Menyebalkan
Kami harus cari cara untuk mengalahkan merek. Jadi tergantung kami, kami memiliki kecepatan dalam permainan. Tapi kami bergantung pada wasit juga.
LONDON, NusaBali
Pelatih Manchester United (MU) Erik Ten Hag menyebutkan Newcastle United adalah tim yang menyebalkan untuk dihadapi karena banyak membuang-buang waktu. Ya, MU menjadi lawan Newcatle di laga final Carabao Cup (Piala Liga), di Stadion Wembley, London, Senin (27/2) dinihari, pukul 00.30 Wita.
"Mereka tim yang menyebalkan untuk dihadapi, jadi kami harus cari cara untuk mengalahkan mereka," kata Erik Ten Hag di laman resmi klub, Sabtu .
Pelatih asal Belanda itu menjelaskan betapa tim yang baru dibeli Arab Saudi itu memainkan permainan sepakbola yang membuang-buang waktu dan mereka berhasil memenangkan pertandingan dengan cara tersebut.
Ten Hag mengacu pada himbauan Federasi Sepakbola Inggris melalui wasit yang menginginkan permainan berjalan efektif, sedangkan Newcastle adalah tim yang paling buruk dalam memainkan pertandingan dengan waktu yang efektif.
"Jadi tergantung pada kami, kami memiliki kecepatan dalam permainan. Tapi kami bergantung pada wasit juga," kata Ten Hag.
Pelatih yang sukses bersama Ajax tersebut menekankan agar timnya tetap fokus pada permainan sepakbola, menjaga konsentrasi dan jangan teralihkan.
Ya, MU datang ke Stadion Wembley bermodalkan kemenangan atas Barcelona di babak playoff Liga Europa. Laga tersebut juga peluang MU mengangkat trofi pertamanya setelah puasa gelar enam tahun.
Sebelumnya, MU yang diasuh Ten Hag sempat ditahan Newcastle 0-0 di Liga Primer Inggris, Oktober tahun lalu
Sementara itu, mantan bek MU Patrice Evra menyebutkan, Erik Ten Hag adalah trofi sesungguhnya untuk tim Setan Merah. Ten Hag dinilai telah membangkitkan Setan Merah yang tertidur lama dan kini kembali menjadi tim yang mengerikan.
Evra meyakini dengan cara bermain dan mental yang dimiliki pemain MU saat ini, maka dengan sendirinya mengarahkan tim pada kemenangan dan piala-piala. Evra, yang menonton laga MU vs Barcelona di Old Trafford, yakin kemenangan tersebut akan membawa berdampak besar ke depan, khususnya saat MU menghadapi Newcastle dalam final Piala Liga.
Mantan pemain Timnas Prancis itu juga menyampaikan apresiasinya kepada Ten Hag yang membawa kembali kedisiplinan dan struktur permainan MU pada tim.
Evra tidak sendirian saat menonton laga MU vs Barcelona di Old Trafford. Beberapa mantan pemain MU seperti Luis Nani, John O'Shea, Dimitar Berbatov, Jaap Stam, Robin Van Persie, Paul Scholes, Dion Dublin, Rio Ferdinand, dan tentu saja Sir Alex Ferguson juga hadir.
Sementara itu, Newcastle kini sedang mengalami penurunan performa. Dalam tiga laga terakhirnya, Newcastle gagal menang. Usai imbang dengan West Ham dan Bournemouth, Newcastle dipukul Liverpool 2-0.
Newcastle juga dalam situasi pelik, karena tak bisa diperkuat kiper Nick Pope maupun Martin Dubravka pada laga nanti. Pope absen di tiga laga domestik setelah kena kartu merah saat lawan Liverpool, dan Dubravka tak bisa diturunkan karena sudah bermain untuk MU di Piala Liga.
Newcastle kini hanya punya dua opsi tersisa di posisi kiper, yakni Loris Karius dan Mark Gillespie. Namun, siapa pun yang dipercaya oleh pelatih Eddie Howe, posisi ini diyakini bakal menjadi salah satu titik lemah Newcastle . *
Prediksi Starting XI
"Mereka tim yang menyebalkan untuk dihadapi, jadi kami harus cari cara untuk mengalahkan mereka," kata Erik Ten Hag di laman resmi klub, Sabtu .
Pelatih asal Belanda itu menjelaskan betapa tim yang baru dibeli Arab Saudi itu memainkan permainan sepakbola yang membuang-buang waktu dan mereka berhasil memenangkan pertandingan dengan cara tersebut.
Ten Hag mengacu pada himbauan Federasi Sepakbola Inggris melalui wasit yang menginginkan permainan berjalan efektif, sedangkan Newcastle adalah tim yang paling buruk dalam memainkan pertandingan dengan waktu yang efektif.
"Jadi tergantung pada kami, kami memiliki kecepatan dalam permainan. Tapi kami bergantung pada wasit juga," kata Ten Hag.
Pelatih yang sukses bersama Ajax tersebut menekankan agar timnya tetap fokus pada permainan sepakbola, menjaga konsentrasi dan jangan teralihkan.
Ya, MU datang ke Stadion Wembley bermodalkan kemenangan atas Barcelona di babak playoff Liga Europa. Laga tersebut juga peluang MU mengangkat trofi pertamanya setelah puasa gelar enam tahun.
Sebelumnya, MU yang diasuh Ten Hag sempat ditahan Newcastle 0-0 di Liga Primer Inggris, Oktober tahun lalu
Sementara itu, mantan bek MU Patrice Evra menyebutkan, Erik Ten Hag adalah trofi sesungguhnya untuk tim Setan Merah. Ten Hag dinilai telah membangkitkan Setan Merah yang tertidur lama dan kini kembali menjadi tim yang mengerikan.
Evra meyakini dengan cara bermain dan mental yang dimiliki pemain MU saat ini, maka dengan sendirinya mengarahkan tim pada kemenangan dan piala-piala. Evra, yang menonton laga MU vs Barcelona di Old Trafford, yakin kemenangan tersebut akan membawa berdampak besar ke depan, khususnya saat MU menghadapi Newcastle dalam final Piala Liga.
Mantan pemain Timnas Prancis itu juga menyampaikan apresiasinya kepada Ten Hag yang membawa kembali kedisiplinan dan struktur permainan MU pada tim.
Evra tidak sendirian saat menonton laga MU vs Barcelona di Old Trafford. Beberapa mantan pemain MU seperti Luis Nani, John O'Shea, Dimitar Berbatov, Jaap Stam, Robin Van Persie, Paul Scholes, Dion Dublin, Rio Ferdinand, dan tentu saja Sir Alex Ferguson juga hadir.
Sementara itu, Newcastle kini sedang mengalami penurunan performa. Dalam tiga laga terakhirnya, Newcastle gagal menang. Usai imbang dengan West Ham dan Bournemouth, Newcastle dipukul Liverpool 2-0.
Newcastle juga dalam situasi pelik, karena tak bisa diperkuat kiper Nick Pope maupun Martin Dubravka pada laga nanti. Pope absen di tiga laga domestik setelah kena kartu merah saat lawan Liverpool, dan Dubravka tak bisa diturunkan karena sudah bermain untuk MU di Piala Liga.
Newcastle kini hanya punya dua opsi tersisa di posisi kiper, yakni Loris Karius dan Mark Gillespie. Namun, siapa pun yang dipercaya oleh pelatih Eddie Howe, posisi ini diyakini bakal menjadi salah satu titik lemah Newcastle . *
Prediksi Starting XI
ManUnited (4-2-3-1): De Gea; Shaw, Martinez, Lindelof, Dalot; Casemiro, Fred; Sancho, Weghorst, Fernandes; Rashford. Pelatih: Erik ten Hag.
Newcastle (4-3-3): Karius; Burn, Botman, Schar, Trippier; Joelinton, Guimaraes, Longstaff; Saint-Maximin, Wilson, Almiron. Pelatih: Eddie Howe.
Lima Laga Terakhir
16-10-2022 MU 0-0 Newcastle (EPL)
28-12-2021 Newcastle 1-1 MU (EPL)
11-09-2021 MU 4-1 Newcastle (EPL)
22-02-2021 MU 3-1 Newcastle (EPL)
18-10-2020 Newcastle 1-4 MU (EPL).
Lima Laga Terakhir
16-10-2022 MU 0-0 Newcastle (EPL)
28-12-2021 Newcastle 1-1 MU (EPL)
11-09-2021 MU 4-1 Newcastle (EPL)
22-02-2021 MU 3-1 Newcastle (EPL)
18-10-2020 Newcastle 1-4 MU (EPL).
Komentar