nusabali

72.327 PPDN Tiba di Pulau Dewata

Jelang Natal dan Tahun Baru 2022

  • www.nusabali.com-72327-ppdn-tiba-di-pulau-dewata

Rute yang masih dominan dilayani, yakni dari dan ke Bandara Internasional Soekarno Hatta dan Bandara Internasional Juanda.

MANGUPURA, NusaBali
Sepekan sejak pembukaan posko monitoring Natal dan Tahun 2022 di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, pada 17 Desember 2021, sebanyak 72.327 pelaku perjalan dalam negeri (PPDN) tercatat masuk ke Bali. Total pesawat yang mengangkut para penumpang tersebut mencapai 556.

Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Taufan Yudhistira, mengatakan walaupun kedatangan tembus 72.327 penumpang, namun ini masih di bawah jumlah keberangkatan. Tercatat penumpang yang berangkat dari Bandara Ngurah Rai sebanyak 75.383 penumpang.

“Dari pencatatan di Posko Monitoring Nataru, ada 147.710 PPDN yang dilayani. Sebanyak 72.327 orang tercatat tiba dan 75.383 penumpang berangkat,” kata Taufan.

Dia mengakui, pergerakan terbanyak memang yang hendak meninggalkan Pulau Dewata. Namun, selisihnya tidak terlalu signifikan dengan yang tiba.

Masih menurut Taufan, penumpang sebanyak itu dilayani oleh 1.111 pesawat dengan rincian 556 pesawat yang tiba dan 555 pesawat yang berangkat. Taufan mengaku, selama pencatatan sepekan itu, rute yang masih dominan dilayani, yakni dari dan ke Bandara Internasional Soekarno Hatta dan Bandara Internasional Juanda. Meski demikian, tetap ada dari sejumlah wilayah yang tiba di Bandara Ngurah Rai.

“Dominan memang masih dari Jakarta dan Surabaya. Tapi ini baru hasil pencatatan dalam sepekan terakhir setelah pembukaan posko,” jelas Taufan.

Taufan merinci, untuk periode pencatatan penumpang yang tiba terbanyak, yakni pada 17 Desember mencapai 14.648 orang. Sebaliknya untuk yang berangkat terbanyak pada 19 Desember mencapai 16.091 orang.

Pencatatan yang sama juga pada pergerakan pesawat. Dalam catatan di Posko Monitoring Nataru, pesawat yang tiba berada di angka 84-104 pesawat. Kemudian yang berangkat juga tidak jauh berbeda, yakni 86-104 pesawat. “Selama periode sepekan ini, memang terjadi peningkatan pergerakan penumpang maupun pesawat. Jadi, ini memberikan angin segar bagi kita,” kata Taufan.

Taufan mengimbau agar para calon penumpang pesawat untuk memperhatikan semua persyaratan yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah. Hal tersebut semata agar perjalan tidak terganggu atau terkendala, lantaran terhambat persyaratan yang tidak lengkap. “Kami imbau agar PPDN yang mau terbang, lengkapi semua dahulu persyaratan. Tentu ini semata agar tidak menjadi persoalan. Selain itu, diharapkan pula untuk terus mematuhi protokol kesehatan (prokes),” imbau Taufan. *dar

Komentar