nusabali

Korban Dihajar Sampai Pingsan, HP Dirampas

  • www.nusabali.com-korban-dihajar-sampai-pingsan-hp-dirampas

Mendapati korban yang tidak sadarkan diri, para pelaku mengeledah seluruh barang bawaan korban

Geng Motor Kembali Berulah

DENPASAR, NusaBali
Meski sudah banyak yang ditangkap, namun aksi geng motor yang melakukan penganiayaan dan perampasan barang berharga masih saja terjadi. Seperti yang dilami korban Muhammad Ilham, 23 yang dikeroyok geng motor hingga pingsan dan HPnya dirampas pada Rabu (4/10) dinihari. Polisi kini sedang memburu anggota geng motor tersebut.

Informasi yang berhasil dihimpun, aksi penganiayaan dan perampasan tersebut terjadi saat korban Muhamad Ilham asal Surabaya, Jawa Timur ini sedang menunggu rekannya yang hendak pulang kampung. Lantas, korban yang ngekos di seputaran Monang-Maning, Denpasar Barat ini berjanji dengan rekannya itu untuk menitip barang. Nah, korban yang kerja diperusahaan IT ini pun menunggu rekannya itu dilokasi kejadian tepatnya didepan Hotel Nirmala, Jalan Mahendradata.

Saat menunggu sendirian, tiba-tiba sekitar 6 anggota geng motor menghampirinya. Seorang pelaku lalu meminta rokok pada korban. Namun, tidak diberi karena korban tidak merokok. Mendengar jawaban itu, para pelaku langsung naik pitam. Salah seorang anggota geng motor langsung melayangkan bogem mentah yang menyebabkan korban jatuh pingsan. “Menurut korban ini, kalau pelaku ada 6 orang dan membawa motor matik semuanya,” jelas sumber dilapangan, Rabu sore kemarin.

Mendapati korban yang tidak sadarkan diri, para pelaku mengeledah seluruh barang bawaan korban. Nah, satu buah HP pun diambil oleh para pelaku dan langsung tancap gas ke arah Selatan, Jalan Mahendradata itu. Korban yang siuman dari pingsannya itu mendapati HP sudah raib. Beruntung motor korban tidak ikut dibawa kabur pelaku. Atas kejadian itu, korban kemudian melaporkannya ke Mapolsek Denpasar Barat Rabu (4/10) siang kemarin. “Seingat korban mereka yang masih berusia anak-anak ini jalan bergerombol dan meminta rokok. Tapi, karena korban tidak merokok dan tidak mengabulkan permintaannya, makanya langsung dipukul hingga pingsan,” beber sumber yang meminta namanya dirahasiakan ini.

Sementara, korban sendiri yang ditemui di Mapolsek Denpasar saat membuat laporan mengaku ia tidak memiliki masalah ataupun musuh. Bahkan, ia tidak menyangka insiden itu terjadi adanya. Ia berharap, petugas kepolisian segera mengusut para pelaku penganiayaan dan perampasan HP miliknya. “Saya baru buat laporannya. Biarkan petugas yang melakukan penyelidikan dan menangkap para pelaku,” akunya.

Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Aan Saputra RA mengaku masih melakukan penyelidikan atas kasus yang melibatkan ABG itu. Menurut dia, pihaknya sudah dikerahkan kelokasi untuk menggali keterangan saksi serta menyisir sejumlah rekaman kamera pengawas. “Kita masih melakukan penyelidikan,” ungkapnya singkat.*dar

Komentar