Aktivitas Wisata Kembali Normal

SEMARAPURA, NusaBali

Api dipadamkan secara alami oleh hujan gerimis. “Syukurnya ada hujan gerimis. Jika tidak, betapa sulit memadamkan api di tebing bukit,’’ ujar Kapolsek Nusa Penida Kompol I Ketut Suastika, kepada NusaBali, Senin kemarin. 

Setelah diselidiki, Suastika menduga penyebab kebakaran akibat ulah oknum yang membuang putung rokok sembarangan. Karena banyak dahan kering dan angin kencang api dengan cepat menjalar.

Kata Kompol Suastika, diperkirakan luas lahan yang terbakar mencapai 2 hektare, dan nihil kerugian material. Pihaknya dalam hal ini mengimbau kepada masyarakat terutama yang tengah berkunjung agar turut menjaga lingkungan. Supaya kejadian ini jangan sampai terulang kembali. “Aktivitas wisatawan sudah kembali normal untuk mengunjungi pantai di kawasan Dusun Klingking,” katanya.

Dihubungi terpisah, Kasat Pol PP dan Damkar Klungkung I Putu Suarta mengatakan, lahan di Nusa Penida memang punya potensi kebakaran. Apalagi akan memasuki musim kemarau. Diimbau kepada mayarakat agar tidak membakar sampah sembarangan dan membuang putung rokok. “Kami juga mengusulkan pengadaan mobil tanki untuk ditempatkan di Nusa Penida, agar penanganan saat terjadi kebakaran bisa lebih optimal,” katanya. Pasca kebakaran ini, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta juga turun meninjau lokasi tersebut.

Sebelumnya, kebakaran lahan terjadi di bukit Dusun Klingking, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Minggu (20/8) petang. Akibatnya, empat wisatawan terjebak di sebuah pantai di bawah Bukit Klingking. Namun mereka berhasil dievakuasi petugas. *wa