nusabali

Pasien Covid-19 Membeludak, 2 RS Rujukan Tambah Bed

  • www.nusabali.com-pasien-covid-19-membeludak-2-rs-rujukan-tambah-bed

TABANAN, NusaBali
Kasus Covid-19 di Tabanan membeludak. Akibatnya, bed (tempat tidur) pasien di dua rumah sakit rujukan yakni BRSU Tabanan dan UPTD RS Nyitdah, nyaris dipenuhi pasien.

Mengatasi kondisi itu, BRSU Tabanan akan menambah 20 bed, dan UPTD RS Nyitdah menambah 30 bed. Kepala Dinas Kesehatan Tabanan dr Nyoman Suratmika menjelaskan total bed di dua rumah sakit rujukan Covid-19  itu 48 bed. Rinciannya, 18 bed di BRSU Tabanan yang saat ini sudah terisi 17 pasien Covid-19. Dan 30 bed di UPTD RS Nyitdah yang sudah terisi pasien Covid-19 26 orang. “Jadi sudah hampir penuh100 persen. Kalau ada penambahan kasus lagi, tentu penuh,” ungkapnya, Jumat (11/9).

Untuk menangani masalah tersebut, pihaknya akan menambah bed secara bertahap. Rencananya, di BRSU Tabanan ditambah 20 bed dan di UPTD RS Nyitdah sebanyak 30 bed. “Sekarang sedang persiapan, apalagi di Nyitdah sudah siap penambahan mengingat tenaga sudah direkrut dan bed sudah ada,” katanya.

Direktur BRSU Tabanan dr Nyoman Susila membenarkan ruangan isolasi I dan isolasi II di BRSU Tabanan sudah penuh. Sehingga manajeman akan menambah 20 bed yang sudah disiapkan diruang cempakan Lantai II.

Dimana sebelumnya Ruang Cempaka di lantai II ini khusus penanganan penyakit dalam, namun perawatan penyakit dalam sekarang dipindah ke Ruang Cempaka Lantai III dengan akses dipisah untuk mencegah penularan. “Penambahan bed sedang menyiapkan tata udara,” ujarnya.

Menurut dr Susila, penambahan 20 bed ini tidak akan cukup jika masyarakat masih belum menjalankan protokol kesehatan dengan baik. Paling penting masyarakat mau menjalankan protokol kesehatan baru bisa tekan kasus. “Sekali lagi jangan abai, tanggung jawab kita adalah menjaga orang lain dan semua yang kita sayangi. Maka jalankan protokol kesehatan dengan baik, kalau tidak menjaga protokol kesehatan maka kita adalah orang tak bertanggung jawab,” tegas dr Susila.

Dia pun berpesan jangan sampai menyerah pada nasib, apalagi membebankan kepada Tuhan. Tuhan sudah memberikan kecerdasan, sudah diberi akal dan hati nurani. “Kalau kita tidak mau pakai itu, jangan salahkan Tuhan nanti lepas tangan,” pesannya.

Direktur UPTD RS Nyitdah dr Nyoman Wisma Berata menegaskan persiapan penambahan bed sudah dilakukan secara bertahap. Rencananya bed akan ditambah 30 bed sehingga nanto ketersediaan bed di RS Nyitdah untuk penanganan pasien Covid-29 bertambah 60 bed. “Sekarang tersedia 30 bed, sudah terisi pasien 26 pasien. Penambahanya nanti bertahap,” tandasnya.

Data per Jumat (11/9), total kasus terkonfirmasi Covid-19 di mencapai 366 orang, dalam perawatan 103 orang, sembuh 265 orang, meninggal 9 orang. Pasien dalam perawatan berjumlah 103 ini tidak seluruhnya dirawat dirumah sakit rujukan Covid-19 Tabanan. Ada yang isolasi mandiri, dan dirawat di tempat milik Pemprov Bali. *des

Komentar