nusabali

Diseruduk Harley, Siswa SD Patah Kaki

Pengendara Moge juga Tangannya Patah

  • www.nusabali.com-diseruduk-harley-siswa-sd-patah-kaki

Kecelakaan ini terjadi diduga karena kedua korban tak hati-hati saat berkendara di jalan raya.

DENPASAR, NusaBali

Sial dialami oleh seorang siswa SD bernama Gede Endra Satiya Wira Mahendra, 10. Dia diseruduk moge Harley Davidson di Jalan By Pass Ngurah Rai, Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan, pada Sabtu (1/2) sekitar pukul 10.00 Wita. Siswa salah satu SD di Kota Denpasar itu diseruduk moge pada saat bersepeda pulang dari sekolahnya. Akibatnya, kaki kiri siswa SD itu patah, dahi dan pipi mengalami luka lecet, sementara pengendara Harley juga mengalami patah tangan.

Sebelum kejadian, sepeda motor Harley Davidson warna hitam Nopol D 4557 KM yang dikendarai oleh Gede Putu Putra Sanjaya, 35, bergerak dari arah selatan ke utara. Sementara siswa  Wira Mahendra bergerak dari arah utara ke selatan pada jalur sebelah timur mengayuh sepeda. Sesampainya di U Turn, siswa Wira Mahendra belok ke jalur sebelah barat. Lalu mengayuh sepedanya ke selatan (lawan arah).

Setelah beberapa meter ke arah selatan siswa kelahiran 17 Desember 2009 itu memotong jalur hendak nyeberang ke tepi barat jalan. Pada saat bersamaan moge yang dikendarai  Putra Sanjaya melaju dengan kecepatan tinggi. Moge itu pun tak bisa dikendalikan oleh pengendara asal Jalan Bung Tomo IV/18 Denpasar Barat hingga menyeruduk sepeda motor siswa tersebut.

Akibatnya siswa asal Nusa Penida, Klungkung terpental beberapa meter dan mengalami kaki kiri patah serta luka lecet di bagian dahi dan pipi sebelah kiri. Sementara pengendara  moge Putra Sanjaya mengalami tangan kanan patah serta tangan kiri luka lecet. "Mogenya mengalami kerusakan parah pada bagian depannya. Kedua korban sama-sama mengalami kerugian," kata Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Andi Muh Nurul Yakin, saat dikonfirmasin, Minggu (2/2).

Menurutnya, kecelakaan ini terjadi diduga karena kedua korban tak hati-hati saat berkendara. Akibat kejadian itu keduanya mengalami kerugian materi sebanyak Rp 3 juta. "Kondisi badan jalan bagus. Makanya kejadian itu diduga karena kurang hati-hati dari keduanya," katanya. *pol

Komentar