Seniman Buleleng Kukuhkan Paguyuban
SINGARAJA, NusaBali - Seniman di Kabupaten Buleleng, mengukuhkan paguyuban seni, pada Minggu (28/4) malam. Paguyuban yang beranggotakan ratusan seniman asal Gumi Panji Sakti ini menjadi naungan seniman dan mitra penyelenggara kegiatan seni.
Koordinator Seniman, Gede Pande Satria Kusuma Yudha alias Olit mengatakan, setelah dikukuhkan paguyuban ini terlebih dahulu akan membentuk struktur organisasi, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART), serta mendaftarkan paguyuban ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
Nantinya, kata dia, paguyuban seni ini akan diusulkan menjadi mitra pemerintah maupun event organizer yang menyelenggarakan kegiatan di Buleleng. Sehingga dalam pementasan seni tradisional maupun modern, bisa berjalan sesuai pakem yang ditentukan.
“Semua seniman, sastra, seni rupa, seni pertunjukan tari dan karawitan Bali, musik modern ikut. Total ratusan lebih. Dengan adanya paguyuban ini mereka mau menyatukan visi misi, sehingga berjalan bersama untuk memajukan kesenian di Buleleng,” ujarnya ditemui usai pengukuhan.
Olit berharap, dengan program-program yang akan dibentuk oleh paguyuban ini. Tidak ada lagi seniman yang merasa kecewa, seperti saat batal tampilnya dua sekaa gong legendaris di pada puncak perayaan HUT ke-420 Kota Singaraja. Selain itu, pihaknya meminta pemerintah tidak mengulangi hal yang sama dalam perayaan-perayaan lainnya.
“Saya titipkan pesan ke Pemkab, jangan mengulang hal ini lagi. Kita akan programkan bagaimana hal itu tidak terulang lagi. Kita akan beda-bedakan nanti, mana pertunjukan seni tradisional dan modern,” katanya.7 mzk
Komentar