‘Ketara’ Karya ST Werdhi Sesana Harumkan Nama Banjar Tega Tonja

DENPASAR, NusaBali.com – ST Werdhi Sesana, Banjar Tega Tonja, Denpasar Utara kembali menorehkan prestasi gemilang dalam lomba ogoh-ogoh tingkat Kecamatan Denpasar Utara. Setelah tahun 2023 meraih Juara III dengan tema ‘Dedahuan Baruna’, tahun ini mereka berhasil menyabet Juara II dengan mengangkat konsep ‘Kala Rau’.

Ogoh-ogoh ‘Ketara’, yang berarti ‘Kepergok’, menceritakan kisah Kala Rau yang kepergok mencuri Tirta Amerta. Sosok Kala Rau digambarkan dengan detail yang mencengangkan, menggunakan bahan arang untuk menciptakan tekstur warna gelap yang identik dengan kegelapan.

Di sisi lain, Dewa Wisnu yang menunggangi Burung Garuda siap menghukum Kala Rau. Burung Garuda dibuat dengan detail yang rumit, menggunakan daun keraras, daun nangka kering, tapis kepala, dan bahan ramah lingkungan lainnya untuk menyerupai bulu dan sayap.

Pembuatan ogoh-ogoh ini tidak lepas dari berbagai tantangan. Bagian konstruksi menjadi yang terumit, terutama pada bagian penggerak sayap Garuda yang menjadi pengalaman baru bagi tim.

Proses pembuatan Dewa Wisnu pun sempat mengalami kendala pada pemilihan warna, di mana tim harus mengganti warna hingga lima kali untuk mencapai kesesuaian.

Namun, kerja keras dan dedikasi tim ST Werdhi Sesana akhirnya terbayarkan. Ogoh-ogoh ‘Ketara’ berhasil memukau para juri dan meraih Juara II.

ST Werdhi Sesana kini bersiap untuk mewakili Kecamatan Denpasar Utara di Kasanga Fest 2024. Mereka optimis dapat memberikan penampilan terbaik dan mengharumkan nama Banjar Tega Tonja di kancah Kota Denpasar.

Tim ST Werdhi Sesana berharap ogoh-ogoh ‘Ketara’ dapat berjalan lancar pada malam pangerupukan dan memberikan hasil terbaik dalam lomba, bersaing dengan 11 ogoh-ogoh terbaik lainnya dari empat kecamatan se-Denpasar.

Di sisi lain, mereka juga berharap agar tahun depan terdapat penambahan nominasi lomba ogoh-ogoh untuk memacu semangat para seniman dan mengurangi rasa kekecewaan.

Prestasi ST Werdhi Sesana merupakan bukti nyata dari kreativitas dan semangat generasi muda dalam melestarikan tradisi ogoh-ogoh.

Dukungan dari berbagai pihak, seperti pemerintah, komunitas, dan masyarakat, sangatlah penting untuk terus mendorong kreativitas dan kelestarian tradisi ini. *m03