nusabali

Taman Median Jalan Alas Arum Mulai Ditata

Pohon Bodhi dan Flamboyan Akan Hiasi Jalanan

  • www.nusabali.com-taman-median-jalan-alas-arum-mulai-ditata

MANGUPURA, NusaBali - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Badung mulai menata taman median di sepanjang Jalan Alas Arum yang merupakan bagian dari proyek Jalan Lingkar Selatan (JLS), menghubungkan Sawangan dan Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Badung. Penataan mempertimbangkan estetika dan kenyamanan, sehingga direncanakan pula penanaman pohon Bodhi dan Flamboyan di sepanjang jalan tersebut.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Badung I Gusti Ngurah Made Suardika, menjelaskan proses penataan akan melibatkan seluruh ruas jalan dari ujung The Apurva Kempinski Bali hingga Jalan Alas Arum. Penataan itu merupakan kelanjutan dari proyek yang sudah digarap pada pertengahan 2023.

Meskipun proyek ini tidak memiliki batasan waktu pelaksanaan yang spesifik, upaya ini bertujuan untuk memberikan taman median yang lebih asri dan tidak terkesan kaku seperti saat ini dengan dominasi beton kanstin. Jadi, taman median dari awalnya 80 centimeter akan dipangkas menjadi 20 centimeter.

“Dilakukan pembongkaran saat ini agar taman median lebih asri, tidak terkesan kaku oleh tampilan beton kanstin yang ada saat ini. Selain itu, lebih menonjolkan nuansa hijau dengan tampilan pohon perindang dan rumput, sehingga secara estetika ruas jalan kelihatan jadi lebih lebar,” jelas Suardika.

Disinggung target waktu penyelesaian, Suardika kembali menegaskan pekerjaan ini tidak terikat oleh proyek tertentu, melainkan merupakan bagian dari pemeliharaan jalan dan jembatan. Oleh karena itu, tidak ada batasan waktu pelaksanaan pekerjaan ini.

Dilihat dari pantauan di lapangan, taman median sudah terlihat tanpa beton dan hampir sejajar dengan aspal. Meskipun demikian, Suardika meyakinkan bahwa taman median ini tidak akan tergerus oleh air hujan. “Kami berharap rumput yang ditanam dapat menjaga tanah dari gerusan air hujan, sehingga taman ini tetap terjaga keberadaannya,” tegasnya.

Untuk masalah anggaran, Suardika menjelaskan tidak ada pagu anggaran yang ditetapkan secara khusus untuk proyek ini. Anggaran berasal dari dana pemeliharaan jalan dan jembatan, karena seperti disampaikan ini merupakan komietmen pemerintah dalam menjaga keindahan dan fungsionalitas infrastuktur di wilayah tersebut. 7 ol3

Komentar