nusabali

Potongan Organ Bayi Gegerkan Warga Kalianget, Buleleng

  • www.nusabali.com-potongan-organ-bayi-gegerkan-warga-kalianget-buleleng

SINGARAJA, NusaBali - Temuan potongan kaki dan sejumlah organ dalam bayi menghebohkan warga Banjar Dinas Alas Arum, Desa Kalianget, Kecamatan Seririt, Buleleng, Sabtu (20/1) pagi. Polisi kini melakukan penyelidikan terkait penemuan organ tubuh bayi tersebut untuk mencari pelaku.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika mengatakan, penemuan potongan kaki bayi itu berawal saat saksi Made Surtikanti mencari daun pisang di sekitar rumahnya yang berada tak jauh dari lokasi penemuan pada pukul 06.00 Wita. Sesaat kemudian, saksi melihat seekor anjing sedang menggigit sesuatu. Ketika anjing itu digertak, ternyata membawa potongan kaki bayi. Saksi kemudian mencoba mendekati dan memeriksa, saksi pun kaget karena ternyata ada dua potongan kaki bayi.

Di sekitar lokasi itu, saksi juga melihat potongan organ lainnya. Atas temuan itu, saksi memberitahu suaminya dan juga aparat desa. “Tim medis bersama Reskrim Polsek Seririt langsung terjun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan,” jelasnya dikonfirmasi kemarin siang. Saat pemeriksaan di lokasi penemuan itu, pihak kepolisian juga melakukan penelusuran di sekitar penemuan potongan kaki bayi. Polisi juga menemukan beberapa kantong plastik di pinggir pantai berisi organ bayi.

Di antaranya, organ dalam berupa hati dan usus. Satu bungkus plastik transparan berisi tali pusar dan ari-ari bayi berisi darah, kemudian satu potong baju kebaya anak-anak berisi bercak darah dan satu pampers berisi bercak darah. "Potongan bayi dan organ tersebut sudah dibawa ke RSUD Buleleng untuk dilakukan autopsi,” ucap AKP Diatima

Atas penemuan itu, pihak kepolisan melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi yang ada di sekitar penemuan. Selain itu, polisi juga akan menelusuri CCTV di sekitar lokasi penemuan mayat bayi. ”Saat ini kasus masih di tangan Unit Reskrim Polsek Seririt. Kita juga akan minta keterangan bidan di desa untuk menelusuri,” pungkasnya. 7 mzk

Komentar