Libur Nataru, Penumpang di Pelabuhan Sanur Tembus 7.000 Orang per Hari
DENPASAR, NusaBali - Penyeberangan Dermaga Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan makin bergeliat. Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) wisatawan yang menyeberang dari Sanur ke Nusa Penida dan Nusa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida Klungkung meningkat hingga 75 persen dari hari biasanya. Kalau pada hari biasa jumlah penumpang yang menyeberang rata-rata 4.000 orang per hari, kini tembus 7.000 orang per hari.
Kepala KSOP Wilayah Kerja (Wilker) Sanur, I Ketut Suratnata saat diwawancarai Kamis (28/12) mengatakan, pada hari-hari biasa rata-rata jumlah penumpang mencapai 4.000 orang yang didominasi wisatawan.
Menurutnya pertumbuhan jumlah penumpang pada momen Nataru ini sudah terjadi sejak 23 Desember 2023 lalu sebesar 50 persen atau rata-rata 6.000 orang per hari. “Hingga Kamis (28/12) jumlah penumpang masih tinggi yang mencapai 7.000 orang. Dari 26 Desember lalu meningkat lagi menjadi 7.000 orang, sampai hari ini (kemarin,red) masih tinggi,” jelasnya.
Ditegaskan Suratnata, hingga Tahun Baru 2024 nanti diperkirakan lonjakan penumpang masih akan terus terjadi. “Kami prediksi dan sesuai pembahasan dengan operator lonjakan penumpang akan terjadi hingga Januari 2024 nanti,” kata Suratnata.
Menurutnya, tujuan penyeberangan lebih banyak yang menuju Nusa Penida. Sementara wisatawan yang menyeberang lebih didominasi turis domestik. “Kalau per hari ini (kemarin,red) saja untuk wisatawan asing itu ada 1.570 orang,” katanya.
Dengan jumlah penumpang yang kian meningkat, kata Suratnata jumlah armada yang dioperasikan sebanyak 57 unit per hari. Jumlah armada tersebut mampu menampung 5.600 penumpang. Dan jika semua armada trip 2 kali, maka bisa menampung 10.000 penumpang per hari. Selain armada tetap, ada juga 15 unit armada cadangan.mis
Menurutnya pertumbuhan jumlah penumpang pada momen Nataru ini sudah terjadi sejak 23 Desember 2023 lalu sebesar 50 persen atau rata-rata 6.000 orang per hari. “Hingga Kamis (28/12) jumlah penumpang masih tinggi yang mencapai 7.000 orang. Dari 26 Desember lalu meningkat lagi menjadi 7.000 orang, sampai hari ini (kemarin,red) masih tinggi,” jelasnya.
Ditegaskan Suratnata, hingga Tahun Baru 2024 nanti diperkirakan lonjakan penumpang masih akan terus terjadi. “Kami prediksi dan sesuai pembahasan dengan operator lonjakan penumpang akan terjadi hingga Januari 2024 nanti,” kata Suratnata.
Menurutnya, tujuan penyeberangan lebih banyak yang menuju Nusa Penida. Sementara wisatawan yang menyeberang lebih didominasi turis domestik. “Kalau per hari ini (kemarin,red) saja untuk wisatawan asing itu ada 1.570 orang,” katanya.
Dengan jumlah penumpang yang kian meningkat, kata Suratnata jumlah armada yang dioperasikan sebanyak 57 unit per hari. Jumlah armada tersebut mampu menampung 5.600 penumpang. Dan jika semua armada trip 2 kali, maka bisa menampung 10.000 penumpang per hari. Selain armada tetap, ada juga 15 unit armada cadangan.mis
Komentar