Operasi Pasar Murah di Paroki Katedral Denpasar Diserbu Umat dan Warga

DENPASAR, NusaBali.com - Operasi pasar murah yang digelar oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar di lingkungan Paroki Roh Kudus Katedral Denpasar, Jumat (8/12/2023), disambut antusias umat dan warga setempat. Kurang dari 1 jam, sebagian besar barang-barang yang dijual dalam operasi pasar murah ini ludes dibeli masyarakat.

Operasi pasar murah ini merupakan salah satu program tahunan dari Pemkot Denpasar. Kegiatan ini dibuat untuk memberikan pelayanan sembako murah bagi masyarakat, sekaligus menekan laju inflasi menjelang liburan Natal dan Tahun Baru di Kota Denpasar.

Dalam operasi pasar murah ini, Disperindag menyediakan berbagai macam sembako dengan harga yang terjangkau. Misalnya, untuk beras premium dijual dengan harga Rp 8.000 per kilogram, minyak goreng bermerk Rp 19.000 per liter, gula pasir Rp 12.500 per kilogram, dan telur ayam Rp 22.000 per kilogram.

Sembako menjadi barang yang cukup laris dalam operasi pasar kali ini, terutama beras dan minyak goreng. Selain sembako, ada juga bahan olahan lain yang dijual, seperti aneka jenis kue kering, kue basah, madu, agar-agar, jeli, kacang-kacangan, hingga roti tawar.

Diketahui, operasi pasar murah dari Disperindag Kota Denpasar digelar bukan satu kali ini saja. Sebelumnya, pihak Disperindag sudah mengadakan operasi pasar murah di beberapa wilayah lainnya. 

Nyoman Sumerta (55), salah satu peserta, menjelaskan, pihaknya rutin mengikuti operasi pasar murah setiap tahunya. Untuk tahun ini, baru mulai dilaksanakan Kamis (7/12/2023) di halaman kantor Desa Sanur Kauh. “Kita selalu, setiap ada event ini, diundang,” kata pria asal Tabanan itu.

Lisa, salah satu peserta dari CV Fajar, menyampaikan, untuk aneka kue dan jahe yang dijualnya, sejak pagi tadi sudah diburu oleh para pembeli. “Diborong sama susternya tadi,” kata wanita 22 tahun asal Penatih, Denpasar Timur itu. 

Selain bertujuan untuk menjual produk, event ini juga dimanfaatkan oleh mereka sebagai langkah promosi produk, agar bisa dikenal oleh banyak orang.

Pihak Gereja Katolik Roh Kudus Katedral Denpasar, turut menyambut baik kegiatan yang diadakan oleh Disperindag Kota Denpasar ini. 

RD Herman Yoseph Babey, pastor paroki katedral, menuturkan, operasi pasar murah ini baru pertama kali diadakan di lingkungan Paroki Roh Kudus Katedral Denpasar, sehingga umat terlihat cukup antusias menyambut kegiatan ini. 

“Dari pagi-pagi, mereka (umat) sudah ada di sini. Padahal baru dibuka jam 8. Ketika pintu dibuka, langsung serbu. Pertama yang dicari adalah beras, lalu yang lain-lainnya,” kata Yoseph.

Pihak Gereja berharap, dengan berkolaborasi bersama Pemerintah setempat, kegiatan semacam ini, diharapkan dapat terus dibuat kedepannya. “Ini pertama kali terjadi. Kita berterima kasih bahwa Pemerintah hadir di tengah umat,” kata Yoseph. *ol4